Retorika Turki Soal Konflik Rusia-Ukraina Berubah, Sebut Invasi Moskow Sebagai Perang
KONTAN.CO.ID - ISTANBUL. Turki menyebut invasi Rusia ke Ukraina sebagai perang pada Hari Minggu (27/2). Perubahan retorika tersebut dapat membuka jalan bagi Ankara sebagai anggota NATO, untuk memberlakukan pakta internasional yang membatasi perjalanan angkatan laut Rusia ke Laut Hitam.
"Pada hari keempat perang Ukraina, kami mengulangi seruan Presiden (Tayyip) Erdogan untuk segera menghentikan serangan Rusia dan memulai negosiasi gencatan senjata," kata Juru Bicara Kepresidenan Turki Ibrahim Kalin. Dia menyampaikannya dalam sebuah cuitan di Twitter.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.