KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun 2021 masih akan menjadi tahun yang penuh tantangan bagi industri tembakau, tidak terkecuali bagi PT Bentoel Internasional Investama Tbk (RMBA). Kenaikan tarif cukai dan harga jual eceran (HJE), sulitnya memprediksi regulasi, meningkatnya perdagangan rokok ilegal, serta minimnya insentif untuk mendorong investasi memberikan tekanan cukup besar bagi industri tembakau secara keseluruhan.
Presiden Direktur PT Bentoel Internasional Investama Tbk, Steve Pore mengatakan, di tengah tantangan akibat kebijakan tarif cukai tersebut, dunia menghadapi tantangan lain akibat munculnya pandemi Covid-19 pada awal tahun 2020. "Pandemi Covid-19 turut menambah tekanan yang dialami RMBA pada tahun 2021," kata dia dalam keterangan resminya, kemarin.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.