Saatnya Payday

Sabtu, 29 Januari 2022 | 09:00 WIB
Saatnya Payday
[]
Reporter: Harian Kontan | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di industri ritel ada promo diskon yang dikenal dengan nama payday. Gampangnya, ini adalah hari membayar.  
Peritel biasanya menggelar promo ini pada saat tanggal gajian. Memancing masyarakat menggunakan gaji mereka untuk berbelanja.

Meski tak langsung menyebut sebagai payday, perusahaan teknologi sudah menerapkan strategi serupa.  Anda tentu masih ingat awal kemunculan transportasi online. Perusahaan start up waktu itu rajin "membakar uang".  Ongkos gratis atau membayar sangat murah.

Bulan madu usai.  Start up transportasi digital mengurangi jumlah diskon. Meski masih memberikan gimmick potongan harga secara berkala. Itulah saatnya payday.
Tak cuma pengguna,  mitra juga siap-siap melakukan payday. Electrum dan Gogoro bekerja sama untuk memperkuat pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Gojek.

Dalam rilis menyebut, kolaborasi ini mendukung Gojek menjadi platform karbon-netral. Dan mentransisi 100% kendaraan listrik roda dua di tahun 2030.

Kabarnya ada dua mekanisme skema sewa kendaraan listrik. Gogoro seri 2 harga  sewa  Rp 40.000 per hari dengan kapasitas baterai 120km. Lalu ada  Gesits, harga sewa Rp 30.000 hari dengan kapasitas baterai 60 km. Harga sudah termasuk service, maintenance dan asuransi.

Sementara Grab Indonesia menandai kolaborasi dengan Intelligent Transport System (ITS) Indonesia dan World Resources Institute (WRI) Indonesia. Hanya saja belum  jada hitung-hitungannya.  

Sebenarnya di Indonesia soal kendaraan listrik ini masih perdebatan. Apa betul benar-benar bersih? Mengingat listrik membutuhkan sumber daya. Dan pembangkit listrik di Indonesia mayoritas berasal dari batubara.

Sikap para mitra juga belum jelas. Apakah payday seperti ini lebih murah ketimbang membeli bensin. Lapangan yang menentukan.

Sementara di sektor finansial, payday lebih cepat. Setelah melakukan akuisisi dan konsolidasi, di tahun 2021 lalu, bank digital tancap gas menghimpun dana nasabah.

Mereka langsung menawarkan bunga tinggi Bank digital belum menyalurkan pinjaman secara langsung. Mereka menggandeng fintech atau multifinance menyalurkan channeling.

Baru tahun 2022, bank digital meluncurkan digital lending secara langsung dengan bunga di atas 1,5% per bulan. Ya, itulah payday untuk masyarakat karena penggunaan teknologi.                                      

Bagikan

Berita Terbaru

Intraco Penta (INTA) Siapkan Strategi Demi Cetak Laba
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 08:15 WIB

Intraco Penta (INTA) Siapkan Strategi Demi Cetak Laba

Rugi bersih INTA terpangkas 31,48% secara tahunan atau year on year (yoy), dari Rp 72,49 miliar jadi Rp 49,67 miliar per September 2025.

Pemerintah Awasi Kepatuhan Wajib Pajak
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:48 WIB

Pemerintah Awasi Kepatuhan Wajib Pajak

Pemerintah tengah menyusun aturan berupa rancangan peraturan menteri keuangan terkait pengawasan kepatuhan wajib pajak

Asa Adhi Karya (ADHI) pada Anggaran Infrastruktur
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:45 WIB

Asa Adhi Karya (ADHI) pada Anggaran Infrastruktur

Untuk tahun depan, ADHI memasang target agresif dengan membidik kontrak baru senilai Rp 23,8 triliun.

Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) Akuisisi Guna Tingkatkan Kinerja
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:30 WIB

Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) Akuisisi Guna Tingkatkan Kinerja

Mengupas prospek bisnis PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) pasca merampungkan akuisisi PT Sawit Mandiri Lestari

Cadangan Devisa Sulit Lepas dari Tekanan Global
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:24 WIB

Cadangan Devisa Sulit Lepas dari Tekanan Global

Cadangan devisa Indonesia akhir November naik tipis ke level US$ 150,1 miliar                       

Outflow Deras
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:10 WIB

Outflow Deras

Arus keluar asing bersamaan dengan ketergantungan pemerintah terhadap dana domestik menyimpan risiko jangka menengah.

Beban Demografi di Era Revolusi AI
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:05 WIB

Beban Demografi di Era Revolusi AI

Bonus demografi dan revolusi kecerdasan buatan atau AI bermakna bila dikelola dengan sungguh-sungguh.​

Deny Ong, Direktur Keuangan HRTA Menyukai Investasi Emas
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 07:00 WIB

Deny Ong, Direktur Keuangan HRTA Menyukai Investasi Emas

Mengupas strategi investasi Direktur Keuangan PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA), Deny Ong dalam mengelola asetnya.

Memperkuat Perencanaan PSN Kawasan Industri
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 06:20 WIB

Memperkuat Perencanaan PSN Kawasan Industri

Sinergi ini untuk mendorong penguatan perencanaan kebijakan dan percepatan pelaksanaan Kawasan Industri Prioritas dalam RPJMN 2025–2029

PTPP Garap Proyek Besar Kelembagaan Negara di IKN
| Sabtu, 06 Desember 2025 | 06:16 WIB

PTPP Garap Proyek Besar Kelembagaan Negara di IKN

PTPP mempertegas posisi sebagai kontraktor nasional dan pemain kunci dalam pembangunan Ibukota Nusantara

INDEKS BERITA

Terpopuler