KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Saham sektor keuangan dan teknologi kembali menjadi incaran investor di bursa Amerika Serikat (AS). Padahal, beberapa hari sebelumnya, saham - saham tersebut sempat rebound akibat harga minyak naik seiring kekhawatiran atas inflasi dan dampak krisis di Ukraina.
Indeks S& P 500 mencatatkan kenaikan persentase satu hari terbesar sejak Juni 2020. Sementara Nasdaq mencatat kenaikan terbesar sejak Maret 2021.
"Saya pikir ini adalah reli oversold pada pendinginan komoditas. Saham telah dijual cukup agresif selama beberapa hari. Saya tidak tahu bahwa itu mengubah arah secara permanen," kata Walter Todd, Kepala Investasi di Greenwood Capital dikutip dari Reuters, Kamis (10/3).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.