Sektor Otomotif Banyak Insentif, Prospek Astra (ASII) Semakin Positif

PT Jantra Grupo Indonesia Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui penawaran umum perdana saham (IPO), Senin (10/2). 

Pergerakan IHSG Selasa (11/3) masih akan dibayangi oleh tekanan arus keluar dana asing atau capital outflow.

Emiten sekuritas milik Garibaldi 'Boy' Thohir, mencetak total pendapatan usaha Rp 907,15 miliar di tahun 2024, naik 27,24% secara tahunan. 

 Goldman Sachs Group Inc memangkas peringkat  aset-aset investasi mereka di Indonesia, baik di pasar saham dan surat utang. 

Setelah stock split, nilai nominal saham PT Hillcon Tbk (HILL) akan berubah dari Rp 100 menjadi Rp 20 per saham. ​

Dana dari hasil IPO sebesar Rp 132,33 miliar akan digunakan PT Sinar Terang Mandiri Tbk (MINE) untuk belanja modal dan modal kerja. 

Pemerintah berencana  menaikkan tarif royalti komoditas minerba, menjadi katalis negatif bagi sejumlah emiten yang bergerak di sektor ini.

Saat ini mayoritas saham emiten yang berada dalam indeks sektor infrastruktur masih berada dalam kondisi downtrend. ​

Selama ramadan, kebutuhan masyarakat terhadap peralatan rumah tangga dan bahan bangunan diperkirakan melonjak. ​

Ciptadana Sekuritas yakin pertumbuhan penjualan MYOR yang kuat dan memperkirakan pertumbuhan penjualan di kisaran 13,7% YoY di 2025.