Sektor Properti Diprediksi Belum Pulih Dalam Setahun Mendatang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kendati sudah mendapatkan berbagai insentif, kelesuan di sektor properti sepertinya masih bertahan hingga tahun depan. Penjualan properti, terutama untuk tujuan iunvestasi, masih terhambat tren bunga tinggi dan pengetatan likuiditas.
International Moneter Fund (IMF) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global 2019 bakal melambat dari sebelumnya 3,9% menjadi 3,5%. Pelambatan ekonomi biasanya diikuti melemahnya sektor properti. "Selain masalah pertumbuhan, sektor properti akan sangat dipengaruhi suku bunga, inflasi, dan juga pengetatan likuiditas," ujar Sri Mulyani saat memberikan keynote speech dalam acara Property Outlook 2019, awal pekan ini.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.