Siap Menyandang Gelar Bank dengan Laba Terbesar, Saham BBRI Diakumulasi JP Morgan

Minggu, 29 Januari 2023 | 11:21 WIB
Siap Menyandang Gelar Bank dengan Laba Terbesar, Saham BBRI Diakumulasi JP Morgan
[ILUSTRASI. Petugas melayani nasabah di salah satu agen BRILink, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (19/1/2023). ANTARA FOTO/Andika Wahyu/nym.]
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Yuwono triatmojo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dua bank papan atas di Indonesia siap beradu kinerja tahun 2022. Sampai kini, baru PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang sudah merilis kinerja tahun 2022, dengan perolehan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 40,74 triliun, naik 29,66% year on year (YoY) dari tahun 2021.

Sementara kompetitor terdekatnya, yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), baru akan merilis kinerja tahun 2022 pada 8 Februari mendatang. Sebagai catatan, hingga 30 September 2022 laba bersih BBRI sudah sebesar Rp 39,16 triliun. Mengantisipasi 

Manajemen BBRI optimistis, laba bersihnya akan menjadi yang terbesar di tahun 2022. "Kalau di atas Rp 40 triliun saja, itu sudah bisa dipastikan," ucap Aestika Oryza Gunarto Sekretaris Perusahaan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, disela acara BRI Journalist Bootcampt 2023, Jumat (27/1).

Salah satu kunci keberhasilan BBRI adalah terbentuknya holding ultra mikro di tahun 2021 lalu. Holding Ultra Mikro merupakan penggabungan PT Pegadaian dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) ke dalam BBRI.

Baca Juga: Bank Central Asia (BBCA) Bukukan Laba Bersih Rp 40,7 Triliun pada 2022

Dalam rangka pembentukan Holding Ultra Mikro tersebut, BBRI telah melancarkan aksi Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu I (PMHMETD I) jumbo senilai Rp 95,92 triliun. Angka tersebut diperoleh dari penjualan 28.213.191.604 saham baru Seri B di harga pelaksanaan Rp 3.400 per saham.

"Ada 49 juta pangsa pasar yang bisa digarap di bisnis ultra mikro. Itu sebabnya bisnis BRI tetap tumbuh," ujar Aestika. Lewat Holding Ultra Mikro, pertumbuhan bisnis BBRI ke depan dinilai masih sangat menjanjikan.

 

Hal positif tersebut tampaknya juga menyebabkan JP Morgan Chase & Co asyik mengakumulasi saham BBRI. Pada 27 Januari kemarin, JP Morgan membeli 86.954.656 saham BBRI.

Alhasil, hingga saat ini total kepemilikan JP Morgan di saham BBRI sudah berjumlah 3.139.311.687 saham atau setara 2,07% dari total modal yang ditempatkan dan disetor penuh. JP Morgan merupakan pemegang saham BBRI terbesar kedua, setelah pemerintah RI yang mendekap 53,19%.

Pada akhir perdagangan Jumat (27/1), harga saham BBRI berakhir di level Rp 4.640 per saham.

Baca Juga: Peran Strategis BRI Akselerasi Inklusi Keuangan & Praktik ESG di Indonesia

Berdasarkan konsensus 30 analis yang disurvei Bloomberg, target harga saham BBRI untuk 12 bulan ke depan ada di level Rp 5.561 per saham. Artinya, masih ada potensi kenaikan harga saham sampai dengan 19,85%, dari harga penutupan pada Jumat kemarin.

Sebagai catatan saja, Samuel Sekuritas Indonesia dan Trimegah Sekuritas Indonesia sama-sama mematok target harga saham BBRI di level Rp 6.200 per saham. Sedangkan Citigroup memberi target harga saham BBRI di level Rp 6.100 per saham.

Yang tidak kalah menarik dari BBRI adalah potensi pembagian dividen. Sebagai catatan, atas laba bersih tahun buku 2021 silam, manajemen BBRI membagikan dividen hingga 85% kepada pemegang saham. Sedangkan rata-rata per tahun, BBRI membagikan dividen berkisar antara 40% hingga 50%.

Aestika menambahkan, tidak hanya memberikan sumbangan nilai ekonomi yang besar bagi pemegang sahamnya, termasuk pemerintah, BBRI juga mampu memberikan nilai sosial (social value) yang cukup besar bagi negeri ini.  

Bagikan

Berita Terbaru

Bisnis Mal Masih Moncer Didorong Serbuan Aksi Ekspansi Peritel Asing
| Selasa, 05 November 2024 | 19:01 WIB

Bisnis Mal Masih Moncer Didorong Serbuan Aksi Ekspansi Peritel Asing

Sejumlah peritel merek merek tertentu terpantau melakukan ekspansi yang mendorong permintaan ruang bisnis.

ADRO Bagi Dividen Jumbo, Boy Thohir Kebagian Rp 2,67 T dari Kepemilikan Langsung
| Selasa, 05 November 2024 | 15:41 WIB

ADRO Bagi Dividen Jumbo, Boy Thohir Kebagian Rp 2,67 T dari Kepemilikan Langsung

Dana dari pembagian dividen ADRO untuk mengeksekusi PUPS atas saham PT Adari Andalan Indonesia (PT AAI).

The Fed Diyakini Bakal Pangkas Suku Bunga Acuan Lagi, di Indonesia BI Akan Mengikuti
| Selasa, 05 November 2024 | 11:30 WIB

The Fed Diyakini Bakal Pangkas Suku Bunga Acuan Lagi, di Indonesia BI Akan Mengikuti

Data inflasi AS pada September 2024, inflasi AS tercatat di kisaran 2,1% yoy, sedikit di atas target The Fed di 2,0%. 

Arus Dana Asing di Pasar Keuangan Indonesia Pekan Ini Bakal Tertahan
| Selasa, 05 November 2024 | 10:50 WIB

Arus Dana Asing di Pasar Keuangan Indonesia Pekan Ini Bakal Tertahan

Bank Indonesia diperkirakan akan menahan suku bunga acuannya pada November 2024 karena rupiah sedang melemah.

Dua Investor Asing Kelas Kakap Lanjutkan Aksi Penjualan Saham TAPG
| Selasa, 05 November 2024 | 09:07 WIB

Dua Investor Asing Kelas Kakap Lanjutkan Aksi Penjualan Saham TAPG

Sejak Agustus 2024 sudah beredar kabar mengenai rencana Pemerintah Singapura untuk melepas kepemilikannya di TAPG.

Angkutan Kargo Naik, Kinerja Hasnur Internasional Shipping (HAIS) Melejit
| Selasa, 05 November 2024 | 08:15 WIB

Angkutan Kargo Naik, Kinerja Hasnur Internasional Shipping (HAIS) Melejit

Sepanjang periode Januari-September 2024, HAIS berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 12,40%, yakni menjadi Rp 765,37 miliar

Membedah Kinerja Keuangan Emiten Udang Kaesang (PMMP) yang Ruginya Membengkak
| Selasa, 05 November 2024 | 08:01 WIB

Membedah Kinerja Keuangan Emiten Udang Kaesang (PMMP) yang Ruginya Membengkak

PMMP masih terikat sejumlah kontrak kerja sama, salah satunya memasok udang ke Marubeni Corporation 

Pemerintah Pastikan Skema Subsidi Elpiji 3 Kg Tidak Berubah
| Selasa, 05 November 2024 | 07:50 WIB

Pemerintah Pastikan Skema Subsidi Elpiji 3 Kg Tidak Berubah

Untuk penyluran subsidi elpiji dan BBM akan diubah menjadi skema bantuan langsung tunai ke masyarakat penerima.

Mustika Ratu (MRAT) Memperkuat Ekspor ke Eropa dan Timur Tengah
| Selasa, 05 November 2024 | 07:50 WIB

Mustika Ratu (MRAT) Memperkuat Ekspor ke Eropa dan Timur Tengah

Untuk memperluas pasar ekspor, Mustika Ratu turut serta dalam Indonesia Europe Business Forum (IEBF) 2024.

Hasil Pemilu Presiden AS Penentu Prospek Aliran Dana Asing ke RI dalam Jangka Pendek
| Selasa, 05 November 2024 | 07:50 WIB

Hasil Pemilu Presiden AS Penentu Prospek Aliran Dana Asing ke RI dalam Jangka Pendek

Jika Kemala Harris terpilih menjadi presiden Amerika Serikat, maka akan lebih menguntungkan Indonesia.

INDEKS BERITA

Terpopuler