Siswa Miskin dan Cengkeraman Liberalisme
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anak-anak Indonesia adalah aset yang berharga, merekalah yang akan menjadi nakhoda penentu masa depan bangsa dalam mengarungi bahtera kehidupan demi meneruskan perikehidupan yang layak bagi umat manusia. Dampak globalisasi, di satu sisi, berjasa membuat hidup manusia lebih berkemajuan, secara progresif akibat perkembangan teknologi dan informasi, transportasi maupun komunikasi yang menghubungkan antara manusia yang satu dengan yang lain tanpa batas baik secara fisik maupun nonfisik secara moral maupun tanpa moral. Di sinilah globalisasi telah menciptakan penderitaan yang lebih menyakitkan.
Di sisi lain, tanpa disadari, globalisasi banyak melahirkan pecundang daripada pemenang, perang berkecamuk di berbagai belahan dunia, runtuhnya ekonomi di beberapa kawasan dan pada akhirnya muncul persaingan langsung "setiap manusia adalah musuh bagi lainnya" seperti yang disampaikan oleh Thomas Hobbes.
