KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengusaha kayu olahan dan furnitur mengaku lebih optimistis tahun ini. Proyeksi harga jual kayu yang stabil dan penerapan insentif fiskal menjadi dasar keyakinan mereka.
PT SLJ Global Tbk mencatat, rata-rata harga jual kayu tahun lalu turun hingga 30% menjadi US$ 500 per meter kubik (m)-US$ 525 per m. "Adapun beberapa bulan belakangan harganya belum turun dan kami sudah melakukan penyesuaian," kata David, Wakil Presiden Direktur PT SLJ Global Tbk kepada KONTAN, Senin (6/1).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.