ILUSTRASI. Petugas melakukan pengisian bahan bakar jenis biosolar di SPBU Pertamina, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (17/2/2021. Tribunnews/Jeprima
Reporter: Dendi Siswanto, Siti Masitoh | Editor: Adinda Ade Mustami
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kuota subsidi energi berpotensi membengkak sejalan dengan meningkatnya konsumsi masyarakat. Alhasil, anggaran subsidi energi pun bisa membesar.
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto meminta pemerintah menyesuaikan besaran subsidi energi, khususnya bahan bakar minyak (BBM) jenis Solar untuk tahun anggaran 2023 dan 2024. Tujuannya agar harga dan ketersediaan solar lebih stabil sehingga aktivitas ekonomi masyarakat yang mulai bergerak dapat terus berkembang.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.