Surya Semesta Internusa Menanti Proyek Akses Tol Patimban

Rabu, 20 Februari 2019 | 07:05 WIB
Surya Semesta Internusa Menanti Proyek Akses Tol Patimban
[]
Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Yuwono triatmojo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kongsi antara PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) dan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) untuk proyek tol akses Patimban berlanjut. Diperkirakan, proyek tersebut bakal dimulai pada tahun ini.

"Kami bersama Jasa Marga akan membentuk perusahaan patungan di konsesi toll road," ujar Head of Investor Relations SSIA Erlin Budiman kepada KONTAN, Selasa (19/2).Tadinya, proses tender diperkirakan rampung tahun lalu. Namun, hingga saat ini, proses tender operator ruas tol tersebut belum juga terlaksana.

Alhasil, tender proyek ini kemungkinan baru bakal digelar di semester kedua tahun ini. Meski mundur, SSIA tak patah arang. "Kami sudah siap, tinggal tunggu panggilan tender saja dari pemerintah," tegas Erlin.

Kesiapan ini tecermin dari alokasi belanja modal atau capital expenditure (capex) SSIA tahun ini. Perusahaan ini telah menyiapkan capex sebesar Rp 775 miliar.

Sebagian besar capex akan digunakan untuk membeli lahan seluas 165 hektare (ha) di Subang. Sisanya untuk unit konstruksi dan perhotelan.

SSIA dan JSMR akan membentuk perusahaan patungan atau joint venture (JV) untuk menggarap proyek tersebut. Erlin belum bersedia merinci komposisi saham keduanya. Namun, dia memastikan, SSIA bakal menjadi pemegang saham minoritas.

Aurelia Barus, analis CIMB Sekuritas, menilai, proyek tersebut bakal positif bagi SSIA. Sebab, kontrak pengerjaan proyeknya nanti bisa dikerjakan oleh anak usahanya, PT Nusa Raya Citra Tbk (NRCA).

NRCA sendiri telah menargetkan kontrak baru 2019 sebesar Rp 3,5 triliun. Dari nilai ini, sebesar Rp 1,2 triliun berasal dari kontrak proyek akses Patimban. "Laba bersih perusahaan bisa upside 20%–30% dengan adanya proyek tersebut," tulis Aurelia dalam riset 15 Februari. Dengan catatan, SSIA bersama Jasa Marga memenangi tender.

Dia memprediksi, laba bersih SSIA tahun ini akan mencapai Rp 68 miliar, lompat hampir empat kali lipat dibanding perkiraan laba bersih tahun lalu, Rp 18 miliar. Nilai tersebut kemungkinan bakal terus bertambah.

Aurelia memprediksi, laba bersih perusahaan ini di 2020 bakal menyentuh angka Rp 106 miliar. Alhasil, laba bersih per saham atau earning per share (EPS) SSIA tahun ini diperkirakan naik 25%.

"SSIA diperkirakan akan mendapat tender untuk proyek tol Patimban di semester II-2019, tender diumumkan kemungkinan di September," jelas Aurelia.

Bagikan

Berita Terbaru

Profit 31,63%% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (8 Juni 2025)
| Minggu, 08 Juni 2025 | 09:23 WIB

Profit 31,63%% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Bergeming (8 Juni 2025)

Harga emas Antam hari ini (8 Juni 2025) Rp 1.904.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 31,63% jika menjual hari ini.

Dari Kamar Murah ke Pemberdayaan Komunitas
| Minggu, 08 Juni 2025 | 06:35 WIB

Dari Kamar Murah ke Pemberdayaan Komunitas

Di balik reputasinya sebagai penyedia kamar murah dan layanan check-in kilat, OYO punya ambisi lebih besar. Apa itu?

 
Tak Sekadar Batal Haji, Layanan Furoda Berbuntut Panjang
| Minggu, 08 Juni 2025 | 06:20 WIB

Tak Sekadar Batal Haji, Layanan Furoda Berbuntut Panjang

Ribuan calon jemaah haji furoda gagal berangkat ke Tanah Suci. Tak hanya calon jemaah yang gundah gulana, agen travel juga pusing alang kepalang. 

 
Yuk, Menikmati Cuan dari Permainan untuk Mantan Anak Kecil
| Minggu, 08 Juni 2025 | 05:50 WIB

Yuk, Menikmati Cuan dari Permainan untuk Mantan Anak Kecil

Bermain kini bukan hanya urusan anak-anak. Playground kini menjadi ruang pelepas penat bagi orang dewasa. Apa peluang bisnisnya?

 
Kopdes Melaju Buat Siapa?
| Minggu, 08 Juni 2025 | 05:10 WIB

Kopdes Melaju Buat Siapa?

​Hingga awal Juni, sebanyak 78.000 lembaga Kopdes Merah Putih sudah terbentuk melalui musyawarah desa khusus.

Menadah Peluang dari Aksi Jual Asing
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:32 WIB

Menadah Peluang dari Aksi Jual Asing

Beberapa saham yang terkena aksi jual asing dalam sepekan terakhir ini, masih dapat dicermati untuk trading jangka pendek

Emiten Memperluas Diversifikasi Bisnis
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:25 WIB

Emiten Memperluas Diversifikasi Bisnis

 Sejumlah emiten mulai dari sektor teknologi, kesehatan, hingga energi, memperluas bisnis dengan membentuk anak usaha baru.

Prospek Saham DSNG yang Siap  Menebar Dividen Rp 24 Per Saham
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:23 WIB

Prospek Saham DSNG yang Siap Menebar Dividen Rp 24 Per Saham

PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 254,39 miliar dari buku tahun 2024.

Strategi Mega Perintis (ZONE) Bertahan di Bisnis Fesyen
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:19 WIB

Strategi Mega Perintis (ZONE) Bertahan di Bisnis Fesyen

Mengupas rencana bisnis perusahaan ritel fesyen, PT Mega Perintis Tbk (ZONE) di tengah persaingan industri yang ketat

PMI yang Terkontraksi Tampaknya Tak Berpengaruh ke Emiten-Emiten Ini
| Sabtu, 07 Juni 2025 | 09:00 WIB

PMI yang Terkontraksi Tampaknya Tak Berpengaruh ke Emiten-Emiten Ini

Potensi kontraksi PMI masih dapat berlanjut, terlebih jika pasca negosiasi tarif dalam 90 hari tidak mendapatkan keputusan win-win.

INDEKS BERITA

Terpopuler