Tak Sekadar Likuiditas Rp 200 Triliun, Pebisnis Butuh Bunga Dana yang Lebih Rendah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dunia usaha menyambut langkah Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang mengguyur likuiditas hingga Rp 200 triliun ke perbankan nasional, khususnya bank BUMN. Agar roda perekonomian Indonesia terus melaju, maka perbankan perlu memutar dana ratusan triliun rupiah tadi menjadi kredit produktif dengan bunga yang kompetitif.
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mengharapkan tambahan likuiditas Rp 200 triliun ke bank Himbara harus benar-benar diarahkan untuk menurunkan cost of fund dan mendorong penyaluran kredit ke sektor produktif. Tanpa langkah ini, dana tersebut hanya akan menambah cadangan likuiditas bank tanpa menggerakkan sektor riil.
