Tanpa Transparansi Sulit Menjaring Investor Muda di Bursa Saham
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kisruh pemberlakuan mekanisme full call auction (FCA) di bursa saham membuat investor pasar modal makin tak nyaman. Di tengah gempuran sentimen global terkait kebijakan suku bunga acuan dan kondisi perekonomian dunia, polemik FCA menambah kondisi pasar saham domestik kian kurang kondusif.
Padahal, Bursa Efek Indonesia (BEI) sebagai penyelenggara bursa saham mestinya bisa mendorong perdagangan yang transparan sehingga bisa membikin nyaman pelaku pasar. Dengan demikian, bukan hanya investor eksisting mau bertahan di pasar saham, BEI juga bisa menggaet lebih banyak investor baru untuk masuk ke bursa saham.
