KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tantangan berat menghadap penerbit surat utang korporasi tahun depan. Sejumlah hal menjadi penyebab. Mulai dari potensi kenaikan suku bunga acuan atawa Bank Indonesia 7-day repo rate (BI 7-DRR), hingga potensi perlambatan ekonomi.
PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memperkirakan nilai penerbitan surat utang korporasi pada tahun 2019 berpeluang berjumlah Rp 130 triliun. Jumlah ini lebih rendah ketimbang proyeksi nilai penerbitan surat utang korporasi di tahun ini yang sebesar Rp 135 triliun.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.