Tertekan Harga CPO, Gozco (GZCO) Akhirnya Jual Anak Usaha Rp 350 miliar

Rabu, 07 Agustus 2019 | 11:34 WIB
Tertekan Harga CPO, Gozco (GZCO) Akhirnya Jual Anak Usaha Rp 350 miliar
[]
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga crude palm oil (CPO) yang terus tertekan mendorong PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) mengambil keputusan penting.

Perusahaan perkebunan kelapa sawit memutuskan menjual saham entitas anak usaha tidak langsungnya, yaitu PT Golden Blossom Sumatra (GBS) seharga Rp 350 miliar.

Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (5/8), manajemen Gozco menyebut GBS memiliki lahan perkebunan dengan usia tanaman menghasilkan sekitar enam tahun.

Namun di sisi lain, perusahaan itu juga mempunyai pinjaman sebesar Rp 565 miliar. 

Sementara itu, GBS juga avalis (penjamin) pinjaman mitra plasma sekitar Rp 280 miliar.

"Hasil kebun belum cukup untuk menutup beban operasi dan bunga pinjaman. Terlebih dengan kondisi harga minyak sawit yang saat ini rendah," kata Yongki Tedja, Direktur PT Gozco Plantations Tbk.

Baca Juga: Devaluasi Yuan bikin CPO dan batubara Indonesia lebih mahal di mata China

Yongki menyampaikan, Gozco tidak memiliki kas yang cukup untuk mengantarkan GBS hingga dua sampai tiga tahun ke depan.

Pada saat itu, kebun sawit milik GBS diperkirakan memasuki level komersial, yakni pada usia tanaman menghasilkan sekitar 8-9 tahun. 

Beban jauh berkurang

Lewat dana segar yang diperoleh dari transaksi ini, Yongki berharap beban cash flow Gozco secara keseluruhan bisa berkurang.

Sekaligus mengurangi beban keuangan Gozco yang tidak lagi memiliki kewajiban atas pinjaman GBS, termasuk sebagai avalis mitra plasma. 

Penandatanganan perjanjian penjualan dan pembelian saham bersyarat sudah ditandatangani pada 31 Juli 2019.

Saham anak usaha Gozco itu dibeli oleh PT Mitra Lintas Persada dan Setiawan Ichlas.

Baca Juga: Harga CPO masih tertekan, Gozco Plantations (GZCO) genjot produksi

Gozco mengempit kepemilikan PT Golden Blossom Sumatra lewat PT Suryabumi Agrolanggeng yakni sebanyak 99,62%.

Sementara 0,38% sisanya dimiliki PT Golden Zaga Indonesia, yang juga menjadi salah satu pemegang saham GZCO.

Bagikan

Berita Terbaru

Multifinance Redam Risiko Lonjakan NPF
| Senin, 29 Desember 2025 | 07:20 WIB

Multifinance Redam Risiko Lonjakan NPF

Industri pembiayaan mengantisipasi tradisi kenaikan kredit macet yang biasanya terjadi pada momen liburan akhir tahun.

Trafik Jalan Tol Regional Jasa Marga Menanjak
| Senin, 29 Desember 2025 | 07:16 WIB

Trafik Jalan Tol Regional Jasa Marga Menanjak

Volume lalu lintas tercatat mencapai 2.033.534 kendaraan, tumbuh 7,42% dibandingkan kondisi normal yang berada pada angka 1.893.017 kendaraan.

Beragam Instansi Menyokong Kopdes Merah Putih
| Senin, 29 Desember 2025 | 07:13 WIB

Beragam Instansi Menyokong Kopdes Merah Putih

Melalui konsolidasi kebijakan, data dan program lintas kementerian, Kemenkop berharap koperasi kembali menjadi pilar utama ekonomi kerakyatan

Dana Bencana Tak Ganggu Bujet MBG
| Senin, 29 Desember 2025 | 07:10 WIB

Dana Bencana Tak Ganggu Bujet MBG

Tidak ada relokasi anggaran, termasuk memindahkan anggaran program makan bergizi gratis (MBG) untuk penanggulangan bencana.

UMP Naik, Upah Riil Pekerja Masih Tergerus
| Senin, 29 Desember 2025 | 07:07 WIB

UMP Naik, Upah Riil Pekerja Masih Tergerus

Kontraksi upah riil menunjukkan fondasi perekonomian di dalam negeri masih rentan, sehingga daya beli buruh masih rendah

Beratnya Penugasan di Masa Jokowi Membayangi Arah Emiten BUMN di Tahun 2026
| Senin, 29 Desember 2025 | 07:05 WIB

Beratnya Penugasan di Masa Jokowi Membayangi Arah Emiten BUMN di Tahun 2026

Pasar masih trauma dengan beratnya penugasan emiten BUMN di masa Joko Widodo. Seperti proyek infrastruktur dan penugasan lain. 

ASDP Catat Pemanfaatan Kuota Ferry Masih Longgar
| Senin, 29 Desember 2025 | 07:02 WIB

ASDP Catat Pemanfaatan Kuota Ferry Masih Longgar

Tingkat pemanfaatan kuota tiket lintasan Jawa–Sumatra dan Jawa–Bali hingga Hari Natal tercatat baru mencapai sekitar 31,83%

Pelita Air Mendatangkan Lagi Airbus A320
| Senin, 29 Desember 2025 | 06:58 WIB

Pelita Air Mendatangkan Lagi Airbus A320

Kspansi armada ini sejalan dengan misi perusahaan untuk memperluas akses bagi masyarakat dalam menikmati pengalaman terbang yang aman,

APBN jadi Tumpuan yang Efektivitasnya Dipersoalkan
| Senin, 29 Desember 2025 | 06:54 WIB

APBN jadi Tumpuan yang Efektivitasnya Dipersoalkan

Pengelolaan fiskal masih akan menghadapi ujian berat sehingga efektivitas APBN dalam menopang ekonomi kembali dipertanyakan

Phapros (PEHA) Garap Produk Terapi Khusus Pria Dewasa
| Senin, 29 Desember 2025 | 06:52 WIB

Phapros (PEHA) Garap Produk Terapi Khusus Pria Dewasa

Berbeda dengan produk lain, PEHA meluncurkan sediaan dalam bentuk oral dissolving film (ODF) atau selaput tipis yang larut di mulut tanpa air.

INDEKS BERITA

Terpopuler