KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) banyak digadang-gadang sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi kita. Hanya saja, belakangan ternyata laju rasio kredit bermasalah pada kredit UMKM melonjak.
Kenaikan NPL di UMKM tergambar pada rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) mencapai 3,93% per Oktober 2023, tren NPL terus naik sejak tahun 2022. Segmen kredit usaha menengah ditengarai menjadi biang keladi penyebab kenaikan, karena usaha menengah mencatatkan rasio NPL sebesar 5,45%.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.