ILUSTRASI. Anak usaha MIND ID yakni PT Timah Tbk, bekerja sama dengan dosen Fakultas Teknik Universitas Indonesia memanfaatkan limbah peleburan timah menjadi bahan aditif pada lubrikan.
Reporter: Azis Husaini, Sabrina Rhamadanty | Editor: Havid Vebri
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Timah Tbk (TINS) optimistis bisa mengambil alih Izin Usaha Pertambangan (IUP) Koba Tin milik perusahaan Malaysia pada tahun ini. Perusahaan sudah menemui kata sepakat dengan Pemerintah Daerah Bangka Belitung.
Saat ini, luas lahan IUP Koba Tin mencapai 41.510 hektare (ha). Namun, lahan itu sudah lama tak tergarap lantaran izin operasi Koba Tin sudah dicabut pada 2013 lalu. Lantaran tidak dikelola lagi, belakangan bermunculan para penambang liar di lahan tambang tersebut.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.