Toyota dan Honda Tuding Proposal Insentif Pajak Partai Demokrat AS Diskriminatif
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Toyota Motor Corp dan Honda Motor Co mengkritik proposal Partai Demokrat Amerika Serikat (AS) mengenai usulan tambahan insentif pajak sebesar US$ 4.500 kepada produsen kendaraan listrik (EV) di AS yang tergabung dalam serikat pekerja. Kedua produsen kendaraan asal Jepang itu menilai, usulan Demokrat tidak adil karena hanya menguntungkan sebagian pihak.
Partai Demokrat mengumumkan usulan tambahan insentif pada Hari Jumat pekan lalu. Pada Hari Selasa (14/9) depan, parlemen AS akan mengambil suara atas rancangan undang-undang (RUU) yang merupakan bagian dari RUU pengeluaran US$ 3,5 triliun usulan pemerintahan Presiden Joe Biden.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.