ILUSTRASI. Para pelanggan di Moskow dan Kyiv telah membatalkan pesanan tekstil dan barang kulit dari Turki senilai US$ 200 juta dalam seminggu terakhir. REUTERS/Umit Bektas
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - ISTANBUL. Para produsen tekstil dan barang-barang kulit di distrik garmen Istanbul, terdampak secara ekonomi oleh invasi Rusia ke Ukraina. Para pelanggan di Moskow dan Kyiv telah membatalkan pesanan senilai US$ 200 juta dalam seminggu terakhir.
Setelah serangkaian pesanan dan kontrak dengan Kyiv dan Moskow pada Bulan Februari, nilai pembatalan pesanan tekstil dan barang-barang kulit tesebut dapat melonjak. "Ini bisa melebihi $ 1 miliar jika situasi terus berlanjut," kata Seref Fayat, Direktur TOBB Clothing and Apparel Industry Assembly yang merupakan salah satu perusahaan pembuat garmen.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
