Visa Mengadu Kepada Pemerintah Amerika, Tertekan Kampanye Jor-joran India Soal RuPay

KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. Visa Inc mengadu kepada Pemerintah Amerika Serikat (AS) karena merasa dirugikan oleh promosi informal dan formal RuPay oleh Pemerintah India. Sementara Bank Sentral India juga telah memperketat ruang gerak alat pembayaran internasional di India.
Sebuah memo Visa kepada Pemerintah AS menunjukkan tentang kekhawatiran akan level playing field atau tingkat permainan di India yang dianggap tidak sama. Visa mengajukan memo selama pertemuan 9 Agustus 2021 antara Perwakilan Dagang AS (USTR) Katherine Tai dengan para eksekutif perusahaan termasuk CEO Visa Alfred Kelly.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan