Waspada Omicron

Kamis, 23 Desember 2021 | 09:00 WIB
Waspada Omicron
[]
Reporter: Harian Kontan | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus varian omicron di Indonesia terus bertambah. Kementerian Kesehatan pada Rabu (22/12) mengumumkan, ada tambahan dua infeksi baru, sehingga total kasus varian virus korona yang sangat menular itu di Indonesia bertambah menjadi lima.

Dan, kasus varian omicron di Indonesia berpotensi bertambah lagi. Sebab, ada sembilan kasus probable varian virus korona yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan tersebut. Saat ini, mereka menjalani karantina di Wisma Atlet.

Sejauh ini, belum ada penularan komunitas dari varian omicron di Indonesia. Kecuali, petugas kebersihan di Wisma Atlet Kemayoran yang jadi kasus pertama di Tanah Air, tertular dari warga negara Indonesia yang tiba dari Nigeria.

Meski begitu, Indonesia harus dalam siaga tinggi, menyusul penyebaran varian omicron yang semakin meluas. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat, varian itu saat ini sudah bercokol di 106 negara. Dan, pelaku perjalanan luar negeri masih akan terus mengalir masuk ke Indonesia, baik WNI maupun WNA.

Tentu, bukan hanya pintu masuk melalui jalur udara yang perlu menjadi perhatian, jalur darat dan laut juga. Sebab, tingkat positivity rate pelaku perjalanan luar negeri yang masuk melalui jalur darat dan laut cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan jalur udara.

Tambah lagi, kasus varian omicron di negara tetangga, seperti Singapura, terbilang tinggi. Hingga Senin (20/12), Negeri Merlion mengonfirmasikan 71 kasus varian omicron, dengan 6 di antaranya infeksi penularan komunitas.

Dan, WHO sudah mengeluarkan peringatan: tidak bijaksana untuk menyimpulkan dari bukti awal bahwa omicron adalah varian yang lebih ringan dari jenis virus korona sebelumnya terutama Delta.

Sebab, WHO mengungkapkan, sekarang ada bukti yang konsisten bahwa varian omicron menyebar secara signifikan, lebih cepat dibanding Delta. Kemungkinan besar, orang yang sudah divaksinasi penuh atau pulih dari Covid-19 bisa terinfeksi atau terinfeksi ulang.

Kemudian, WHO menyebutkan, pasien Covid-19 dengan varian omicron yang menjalani rawat inap di Inggris dan Afrika Selatan terus meningkat. Dan, hingga Senin (20/12), 12 orang di Inggris meninggal akibat terpapar varian omicron.

Waspada tingkat tinggi bukan cuma jadi tugas pemerintah, juga semua pihak. Apalagi, potensi virus korona bangkit lagi sangat terbuka, seiring mobilitas yang tinggi saat periode Natal dan Tahun Baru.   

Bagikan

Berita Terbaru

Pemerintah Siap Guyur Stimulus Rp 16,23 Triliun untuk Dorong Ekonomi
| Senin, 15 September 2025 | 15:48 WIB

Pemerintah Siap Guyur Stimulus Rp 16,23 Triliun untuk Dorong Ekonomi

Ada delapan program akselerasi yang disiapkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, termasuk insentif PPh pasal 21 DTP

PPN DTP Dongkrak Penjualan Perumahan, Daya Beli Masih Jadi Tantangan
| Senin, 15 September 2025 | 14:00 WIB

PPN DTP Dongkrak Penjualan Perumahan, Daya Beli Masih Jadi Tantangan

Pengusaha berharap pemerintah tak hanya andalkan PPN DTP, tetapi perlu dilengkapi dengan kebijakan lain yang lebih langsung menyentuh masyarakat.

Dorong Pertumbuhan UMKM, OJK Terbitkan Beleid Mempermudah Kredit ke UMKM
| Senin, 15 September 2025 | 12:24 WIB

Dorong Pertumbuhan UMKM, OJK Terbitkan Beleid Mempermudah Kredit ke UMKM

OJK menerbitkan POJK no 19 tahun 2025 tentang Kemudahan Pembiayaan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah

Di Tengah Euforia Akuisisi Tambang Emas PSAB, Kinerja Keuangan UNTR Masih Menantang
| Senin, 15 September 2025 | 10:38 WIB

Di Tengah Euforia Akuisisi Tambang Emas PSAB, Kinerja Keuangan UNTR Masih Menantang

Setelah transaksi akuisisi Tambang Emas Doup milik PSAB rampung, maka UNTR akan mengelola dua tambang emas.​

Harga Saham BBCA Mulai Rebound Usai Dilanda Aksi Jual Besar-besaran Investor Asing
| Senin, 15 September 2025 | 08:22 WIB

Harga Saham BBCA Mulai Rebound Usai Dilanda Aksi Jual Besar-besaran Investor Asing

Valuasi harga saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) saat ini sudah lebih rendah dibanding rata-rata historisnya.

Saham FITT Terbang Duluan, Belakangan Baru Diumumkan Pengendali Anyar Bakal Datang
| Senin, 15 September 2025 | 07:44 WIB

Saham FITT Terbang Duluan, Belakangan Baru Diumumkan Pengendali Anyar Bakal Datang

Saat ini PT Hotel Fitra International Tbk (FITT) hanya memiliki satu aset properti yang sudah beroperasi di Majalengka.

Aplikasi Digital Bank Syariah Bukan Lagi Tren, Sudah Jadi Kebutuhan
| Senin, 15 September 2025 | 07:39 WIB

Aplikasi Digital Bank Syariah Bukan Lagi Tren, Sudah Jadi Kebutuhan

Bank syariah terus menggenjot pengembangan aplikasi digital untuk memperluas basis nasabah ritel.     

Hemat Waktu dan Biaya dalam Rekrutmen dengan Aplikasi Berbasis AI
| Senin, 15 September 2025 | 07:28 WIB

Hemat Waktu dan Biaya dalam Rekrutmen dengan Aplikasi Berbasis AI

Dunia rekrutmen serta penilaian SDM membutuhkan bantuan teknologi AI. Tentu, ini menciptakan peluang bisnis aplikasi berbasis AI yang menarik.

Menyulap Limbah Jadi Gas Bersih untuk Energi
| Senin, 15 September 2025 | 07:19 WIB

Menyulap Limbah Jadi Gas Bersih untuk Energi

Pemerintah siap mengembangkan BioCNG berbasis limbah sebagai sumber energi terbarukan. Caranya?     

Penawaran SR023 Berakhir Hari Ini (15/9), Masih Ada Kuota Tersisa
| Senin, 15 September 2025 | 06:30 WIB

Penawaran SR023 Berakhir Hari Ini (15/9), Masih Ada Kuota Tersisa

Batas akhir penawaran SR023 15 September 2025 dengan kupon 5,80% vs saham, mana yang lebih menguntungkan?

INDEKS BERITA

Terpopuler