Wisata Alam

Jumat, 07 Januari 2022 | 09:00 WIB
Wisata Alam
[]
Reporter: Harian Kontan | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dunia wisata alam tahun 2022 ini dibuka dengan cerita mengenaskan dari kawasan Gunung Rinjani.

Ada 71 pendaki yang bergabung dalam sebuah open trip, ditelantarkan oleh penanggungjawab mereka di rumah singgah di Sembalun, Lombok Timur. Penyelenggara open trip meninggalkan mereka begitu saja, hingga satu orang harus diberi pertolongan karena kolaps akibat kelaparan.  

Mayoritas peserta ikut open trip ini karena murah. Untuk mendaki Gunung Rinjani, ER, sang penyelenggara, mematok tarif mulai Rp 850.000 dengan bus dari Jakarta/Bandung. Hanya saja, impian menghabiskan liburan akhir tahun di puncak Rinjani harus pupus karena ER kabur.

Animo peserta open trip  dari ibukota dan sekitarnya itu menggambarkan wisata alam menjadi pilihan orang. Tawaran untuk open trip, artinya berapapun jumlah peserta, pasti akan berangkat, terutama pendakian ke gunung-gunung  di Indonesia begitu menjamur.

Open trip ini bukan hal baru, namun makin banyak yang tergiur menjadikannya bisnis, seperti yang dilakukan ER untuk Gunung Rinjani.

Semenjak pandemi korona, orang memang cenderung memilih wisata alam. Hal ini tampak dari tren kemping yang kembali marak. Pembukaan camping ground semakin banyak dan penuh.

Pada akhir tahun 2021 lalu, platform wisata Agoda juga menyatakan destinasi alam dan wisata pantai di Asia, menjadi pilihan konsumen mereka.

Pantai-pantai terkenal yang sudah dibuka kembali paska pandemi, seperti Cebu, Pattaya, Jeju, Andaman, Nicobar jadi destinasi para wisatawan. Begitu juga dengan pegunungan Khao Ko (Thailand), Sapa dan Dalat  di Vietnam yang menggeser popularitas kota Hanoi.

Wisata alam masih punya prospek, selama pandemi Covid-19 menghantui dan setelahnya, karena orang terbiasa berlibur di alam. Selama ini, sebenarnya banyak daerah mengandalkan pergerakan ekonomi mereka dari pariwisata. Yang sudah terkenal adalah Bali.

Namun, tak sedikit juga kawasan yang punya destinasi andalan, misalnya Desa Ponggok di Klaten. Mereka punya Umbul Ponggok yang sebelum pandemi korona, bisa mendatangkan pendapatan Rp 1 miliar per bulan. Kini, dengan berbagai pembatasan, omzetnya Rp 200 juta sebulan.

Maka, kembali pada tren open trip, idealnya penyelenggara perjalanan adalah warga atau badan usaha setempat. Wisatawan pun harus teliti sebelum membeli, jangan semata pilih harga murah.                

Bagikan

Berita Terbaru

Pesona Bisnis F&B Menarik Investasi
| Senin, 07 Juli 2025 | 04:30 WIB

Pesona Bisnis F&B Menarik Investasi

Salah satu realisasi investasi di industri F&B adalah pabrik PT PepsiCo Indonesia yang diresmikan pada 18 Juni 2025.

HM Sampoerna (HMSP) Menyedot Produk Bebas Asap
| Senin, 07 Juli 2025 | 04:25 WIB

HM Sampoerna (HMSP) Menyedot Produk Bebas Asap

Saat ini Indonesia memiliki peran strategis sebagai pusat inovasi, produksi dan ekspor produk bebas asap ke wilayah Asia Pasifik.

Ekonomi Hijau dan Otonomi Daerah
| Senin, 07 Juli 2025 | 04:21 WIB

Ekonomi Hijau dan Otonomi Daerah

Pemerintah pusat harus menyadari bahwa setiap daerah memiliki tantangan dan dinamika yang bervariasi.

Rata-rata Kinerja Unitlink Saham di Juni Bergerak Negatif
| Senin, 07 Juli 2025 | 04:20 WIB

Rata-rata Kinerja Unitlink Saham di Juni Bergerak Negatif

Pada Juni, rata-rata kinerja unitlink saham turun 1,9%. Padahal pada Mei 2025, rata-rata return unitlink saham masih positif 5,97%.

Multifinance Cari Alternatif Pendanaan Lewat Pasar Surat Utang
| Senin, 07 Juli 2025 | 04:15 WIB

Multifinance Cari Alternatif Pendanaan Lewat Pasar Surat Utang

Pelaku industri memanfaatkan momentum positif dari stabilnya suku bunga dan membaiknya sentimen pasar untuk mengamankan pendanaan.

Hingga Mei 2025, Hasil Investasi BPJS Ketenagakerjaan Naik
| Senin, 07 Juli 2025 | 04:15 WIB

Hingga Mei 2025, Hasil Investasi BPJS Ketenagakerjaan Naik

Hasil investasi BPJS Ketenagakerjaan meningkat 1,4% menjadi Rp 22,43 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp 22,12 triliun.

Indonesia Importir Gandum Terbesar Kedua Dunia, AS Bukan Sumber Utama
| Minggu, 06 Juli 2025 | 12:52 WIB

Indonesia Importir Gandum Terbesar Kedua Dunia, AS Bukan Sumber Utama

Indonesia menjadi negara importir gandum terbesar kedua dunia menurut data FAO. Impor Indonesia hanya kalah oleh Mesir.

Profit 26,68% Setahun, Harga Emas Antam Terbaru di Laman Resmi Belum Berubah
| Minggu, 06 Juli 2025 | 11:07 WIB

Profit 26,68% Setahun, Harga Emas Antam Terbaru di Laman Resmi Belum Berubah

Belum ada perbaruan data harga emas Antam hari ini. Harga terakhir 5 Juli 2025) tertera Rp 1.908.000 per gram.

Menguak Penyebab Kenaikan Impor Bahan Baku dan Barang Modal RI Saat PMI Terkontraksi
| Minggu, 06 Juli 2025 | 09:00 WIB

Menguak Penyebab Kenaikan Impor Bahan Baku dan Barang Modal RI Saat PMI Terkontraksi

Kenaikan impor bahan baku dan barang modal saat manufaktur lesu juga ditengarai efek praktik dumping yang dilakukan China.

Safe Haven Masih Menjadi Primadona di Semester II-2025, Emas Tetap Jadi Andalan Utama
| Minggu, 06 Juli 2025 | 08:00 WIB

Safe Haven Masih Menjadi Primadona di Semester II-2025, Emas Tetap Jadi Andalan Utama

Ketidakpastian arah suku bunga acuan The Fed dan geopolitik yang masih memanas kurang mendukung aset berisiko seperti saham.

INDEKS BERITA

Terpopuler