XL Axiata (EXCL) Menadah Kenaikan Trafik Data

Senin, 08 Januari 2024 | 05:10 WIB
XL Axiata (EXCL) Menadah Kenaikan Trafik Data
[ILUSTRASI. Kinerja XL Axiata: Presiden Direktur PT. XL Axiata Tbk (EXCL) Dian Siswarini memberikan sambutan saat perayaan ulang tahun ke-27 di Jakarta, Senin (9/10/2023). KONTAN/Baihaki/9/10/2023]
Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Fahriyadi .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) berhasil mengawal dan melayani lonjakan kebutuhan data pelanggan sepanjang liburan Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

Dari monitoring antara 24 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024, rata-rata trafik layanan pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 meningkat sebesar 15% dibandingkan hari normal. Trafik itu juga naik 19% dibandingkan periode Nataru 2023.

Sedangkan puncak kenaikan trafik layanan terjadi pada malam Tahun Baru. Di saat itu, jumlah trafik naik hingga 90% dibandingkan situasi di hari normal.

Seperti yang telah diprediksi, layanan streaming mendominasi lonjakan kenaikan trafik layanan. Sebaliknya, trafik layanan percakapan (voice) hanya mengalami kenaikan sebesar 1% dan pesan singkat (SMS) sebesar 8% dibandingkan hari biasa.

Direktur Teknologi atau Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan, pihaknya sejak jauh-jauh hari menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Natal dan Tahun Baru 2024.

Ia bilang, sudah menjadi komitmen XL Axiata menjaga kualitas layanan sepanjang libur panjang akhir tahun 2023, termasuk perayaan Natal dan pergantian Tahun Baru.

"Seperti yang kami prediksikan sebelumnya, ada kenaikan trafik data yang signifikan mengingat terjadi mobilitas masyarakat yang meningkat di berbagai wilayah untuk merayakan dan menikmati liburan Natal dan Tahun Baru," ujarnya, Jumat (5/1) lalu.

Gede melanjutkan, XL Axiata juga bersyukur selama periode liburan tersebut jaringan tetap prima, tidak mengalami gangguan yang berarti karena sebelumnya perseroan sudah melakukan sejumlah langkah antisipatif.

Di antaranya adalah melakukan peningkatan kapasitas hingga dua kali lipat, pengerahan mobile BTS (MBTS), menyiapkan genset lengkap dengan bahan bakarnya di area-area rawan bencana, serta kesiapan melakukan rekayasa pengalihan jaringan di area yang terganggu ke jaringan di sekitarnya.

Aktivitas digital

Data XL Axiata juga menunjukkan tingginya aktivitas digital yang dilakukan pelanggan dalam mengisi masa liburan Nataru. Trafik data di area pemukiman di Jabodetabek dan kota-kota besar lainnya tetap menunjukkan kenaikan sekitar 15% dibandingkan trafik di hari normal.

Sedangkan, kota atau kabupaten dengan kenaikan trafik tertinggi adalah Kabupaten Cirebon, naik 30%, serta Kota Surabaya, naik 22%.

Berdasarkan provinsi, kenaikan trafik tertinggi terjadi di Provinsi Jawa Tengah, sebesar 21% dan Sumatra Utara dengan kenaikan hingga 16%, selanjutnya provinsi Jawa Barat sebesar 14% dan Jawa Timur 11%.

Selain itu, perseroan juga mencatat area tujuan wisata popular juga mengalami kenaikan trafik data yang cukup signifikan.

Kawasan tersebut antara lain Malioboro (DIY), trafik data naik hingga 198% dibandingkan hari normal. Selanjutanya,  Pantai Pangandaran (Jawa Barat) naik hingga 143%, Pantai Sawarna (Banten) naik 128%.

Selain itu, jumlah pelanggan XL Axiata yang ke luar negeri memanfaatkan program-program XL Axiata selama liburan Nataru sekitar 310.000 pelanggan atau mengalami kenaikan sekitar 5% dari tahun sebelumnya. Negara yang paling banyak dikunjungi Singapura, Malaysia, Kamboja.

Lebih lanjut, dari keseluruhan trafik layanan data selama periode Natal dan Tahun Baru, didominasi oleh trafik dari layanan atau aktifitas streaming, disusul file access, dan gim.

Untuk trafik layanan streaming mengalami kenaikan 10% dibandingkan trafik hari normal, sementara trafik gim naik 68%. Khusus platform media sosial populer, trafik Facebook meningkat sebesar 10%-15% dan Instagram sekitar 23%.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

BI Rate Turun 25 bps Menjadi 5% pada Agustus 2025, Penurunan Keempat Tahun Ini
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 14:56 WIB

BI Rate Turun 25 bps Menjadi 5% pada Agustus 2025, Penurunan Keempat Tahun Ini

Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan BI Rate sebesar 25 basis points (bps) menjadi 5,00% pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) Agustus 2025.​

Dihantui Ketatnya Likuiditas, Perbankan Masuki Pemulihan dan BBCA Jadi Sorotan
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 13:15 WIB

Dihantui Ketatnya Likuiditas, Perbankan Masuki Pemulihan dan BBCA Jadi Sorotan

Konsensus telah menurunkan proyeksi laba tahun 2025 untuk 4 bank besar rata-rata sekitar 3% setelah hasil kuartal I-2025 keluar.

Rencana DOID Kuasai Salah Satu Tambang Batubara Metalurgi Terbesar di Australia Pupus
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 11:42 WIB

Rencana DOID Kuasai Salah Satu Tambang Batubara Metalurgi Terbesar di Australia Pupus

Insiden kebakaran Tambang Moranbah North memicu Peabody membatalkan perjanjian, termasuk dengan DOID.

Meski Muncul Ide Ambil Paksa 51% Saham Bank BCA, Goldman Sachs Cs Rajin Borong BBCA
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 09:01 WIB

Meski Muncul Ide Ambil Paksa 51% Saham Bank BCA, Goldman Sachs Cs Rajin Borong BBCA

Di tengah koreksi harga saham dan munculnya gagasan pengambilalihan paksa Bank BCA, mayoritas investor asing institusi akumulasi saham BBCA.

Setelah Jadi Jawara Top Leaders LQ45, Kini Ratusan Juta Saham BBRI Dilego JP Morgan
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 08:30 WIB

Setelah Jadi Jawara Top Leaders LQ45, Kini Ratusan Juta Saham BBRI Dilego JP Morgan

JP Morgan Chase & Co menjual 378,64 juta saham BBRI pada Selasa (19/8), dan menyisakan kepemilikan 921,41 juta saham.

Menakar Saham UNTR, Antara Faktor Harga Batubara, Bisnis Alat Berat, & Kemilau Emas
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 08:19 WIB

Menakar Saham UNTR, Antara Faktor Harga Batubara, Bisnis Alat Berat, & Kemilau Emas

Secara keseluruhan, arah saham UNTR akan banyak ditentukan oleh tren harga batubara global dan pergerakan harga emas.

Melirik Lagi Peluang Saham Lapis Kedua
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 08:07 WIB

Melirik Lagi Peluang Saham Lapis Kedua

Di tengah harga beberapa saham big cap yang mulai mahal, saham dengan kapitalisasi pasar kecil dan menengah berpeluang menjadi penggerak IHSG

Gangguan Pasokan Gas Menjadi Tekanan untuk PGAS
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 08:05 WIB

Gangguan Pasokan Gas Menjadi Tekanan untuk PGAS

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) baru-baru ini menghadapi masalah gangguan pasokan gas di sektor hulu. 

Pengawasan Berlapis Pembiayaan Koperasi Merah Putih
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 07:03 WIB

Pengawasan Berlapis Pembiayaan Koperasi Merah Putih

Pemerintah menyokong likuiditas melalui APBN kepada empat bank BUMN untuk mengucurkan kredit murah kepada Koperasi Merah Putih.

Dana Perlinsos Harus Menyasar Kelas Menengah
| Rabu, 20 Agustus 2025 | 06:58 WIB

Dana Perlinsos Harus Menyasar Kelas Menengah

Kenaikan anggaran perlinsos harus menyasar kalangan kelas menengah yang selama ini tidak terjangkau bantuan pemerintah.

INDEKS BERITA

Terpopuler