Yield Dividen Lebih Kecil dari Capital Loss, Investasi Saham Blue Chips Masih Menarik

Minggu, 26 Mei 2024 | 16:48 WIB
Yield Dividen Lebih Kecil dari Capital Loss, Investasi Saham Blue Chips Masih Menarik
[]
Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Investor tentu berharap adanya imbal hasil dari instrumen investasi yang dipegang, tak terkecuali instrumen saham. Dalam pasar  saham, ada dua imbal hasil yang bisa didapat investor, yakni capital gain dan dari dividen yang dibagikan.

Capital gain adalah keuntungan yang diperoleh dari selisih harga jual dan harga beli saham. Syarat mendapat capital gain adalah harga jual yang lebih tinggi daripada harga beli. Kebalikannya, jika harga jual lebih rendah daripada harga beli, maka investor akan mengalami kerugian atau capital loss.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Pergerakan IHSG Hari ini Masih Rawan Terkoreksi
| Senin, 08 September 2025 | 04:24 WIB

Pergerakan IHSG Hari ini Masih Rawan Terkoreksi

Sejumlah analis memproyeksi, IHSG kemungkinan akan bergerak mixed dengan cenderung tertekan pada perdagangan Senin ini (8/9).

Harga dan Ekspor Batubara Lesu, Laba Golden Energy (GEMS) Ikut Layu
| Senin, 08 September 2025 | 04:24 WIB

Harga dan Ekspor Batubara Lesu, Laba Golden Energy (GEMS) Ikut Layu

Tekanan harga batubara memengaruhi kinerja PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) sepanjang enam bulan pertama tahun ini. 

Sarana Menara Nusantara (TOWR) Buyback Saham Senilai Rp 200 Miliar
| Senin, 08 September 2025 | 04:24 WIB

Sarana Menara Nusantara (TOWR) Buyback Saham Senilai Rp 200 Miliar

Periode pelaksanaan buyback saham dilakukan TOWR dalam waktu paling lama tiga bulan, yang dimulai sejak 4 September 2025 sampai 3 Desember 2025.​

Produksi Emas Merdeka Copper Gold (MDKA) Kian Berkilau
| Senin, 08 September 2025 | 04:20 WIB

Produksi Emas Merdeka Copper Gold (MDKA) Kian Berkilau

MDKA menargetkan produksi emas di Proyek Pani mencapai 300.000 ounces (oz) per tahun untuk tahap awal 

Peminat Membesar, Nilai Transaksi BI-Fast Perbankan Melonjak
| Senin, 08 September 2025 | 04:15 WIB

Peminat Membesar, Nilai Transaksi BI-Fast Perbankan Melonjak

Volume transaksi ritel yang diproses melalui BI-FAST tumbuh 37,56% secara tahunan mencapai 414,62 juta transaksi di Juli 2025. 

Industri Galangan Kapal Cari Peluang Cuan
| Senin, 08 September 2025 | 04:10 WIB

Industri Galangan Kapal Cari Peluang Cuan

Aktivitas reparasi kapal masih menjadi penopang utama kinerja galangan, khususnya di wilayah Pulau Jawa.

Tren Penyakit Kritis Membayangi Klaim Asuransi Jiwa
| Senin, 08 September 2025 | 04:10 WIB

Tren Penyakit Kritis Membayangi Klaim Asuransi Jiwa

Tingginya ancaman penyakit kritis bersama inflasi medis , membuat asuransi jiwa dihadapkan pada ancaman klaim yang kian menggunung. 

Harga Emas Bisa Mencapai US$ 5.000, Saham MDKA dan ANTM Menjadi Sorotan
| Minggu, 07 September 2025 | 17:34 WIB

Harga Emas Bisa Mencapai US$ 5.000, Saham MDKA dan ANTM Menjadi Sorotan

Secara historis, lemahnya dolar AS dan turunnya suku bunga mendorong daya tarik emas sebagai aset safe haven.

Cek Skor Kredit demi Pencapaian Penting dalam Hidup
| Minggu, 07 September 2025 | 07:00 WIB

Cek Skor Kredit demi Pencapaian Penting dalam Hidup

Jangan hanya tahu platform pinjaman, tapi unduh juga aplikasi cek skor kredit biar berimbang dalam memanfaatkan fasilitas utang.

Asuransi Perjalanan Jadi Kontributor Utama saat Makin Banyak yang Jalan-Jalan
| Minggu, 07 September 2025 | 06:30 WIB

Asuransi Perjalanan Jadi Kontributor Utama saat Makin Banyak yang Jalan-Jalan

Bisnis asuransi perjalanan menunjukkan pertumbuhan positif. Online travel agent dan platform digital lainnya bisa memperluas akses.

INDEKS BERITA

Terpopuler