ZINC Kejar Penjualan Rp 1,5 Triliun

Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Dadan M. Ramdan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC) meraih berkah dari lonjakan harga komoditas mineral di  sepanjang tahun ini. Manajemen Kapuas Prima optimistis fenomena commodities supercyle saat ini akan mendorong kinerja keuangan lebih baik ketimbang pencapaian tahun lalu.Direktur Utama PT Kapuas Prima Coal Tbk, Harjanto Widjaja mengemukakan, rata-rata harga komoditas yang mereka produksi saat ini masih menunjukkan tren peningkatan. Adapun komoditas yang mengalami peningkatan harga paling kencang adalah seng dan timbal.

"Berdasarkan data perdagangan per 10 September 2021, harga komoditas seng mengalami kenaikan menjadi US$ 3.087 per ton, dari sebelumnya US$ 3.071 per ton. Adapun harga timbal mengalami kenaikan ke level US$ 2.368 per ton, meskipun sempat menurun menjadi US$ 2.323 per ton pada 9 September 2021," jelas dia kepada KONTAN, Selasa (14/9).
Mengutip daftar harga mineral acuan di Kementerian ESDM, harga seng pada bulan September 2021 senilai US$ 2.915 per ton, sudah naik 13% sejak awal tahun atau year-to-date (ytd). Di periode yang sama, harga timbal juga menanjak 32% (ytd) menjadi US$ 2.403 per ton.