PT Mayora Indah Tbk (MYOR) berupaya meraih posisi laba bersih yang lebih stabil di sisa tahun 2025 ini

Paket stimulus ekonomi yang digelontorkan pemerintah diharapkan bisa menjadi katalis positif jangka pendek.

Adanya trading-arms yang bersedia dan mampu mendukung pemasaran produk MYOR sangat dibutuhkan agar kinerja penjualan pasar ekspor terjaga.

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) masih menduduki menjadi penguasa pasar produk biskuit dengan pangsa pasar 37% dan sereal dengan pangsa pasar 69%.​

Saat ini porsi penjualan ekspor MYOR sekitar 45%-50% dari total penjualan dengan pasar terbesar ASEAN dan negara Afrika.

Ciptadana Sekuritas yakin pertumbuhan penjualan MYOR yang kuat dan memperkirakan pertumbuhan penjualan di kisaran 13,7% YoY di 2025.

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) sudah menganggarkan belanja modal hingga Rp 1 triliun sepanjang tahun ini.

MYOR menyiapkan alokasi belanja modal sebesar Rp 1 triliun pada tahun ini yang akan difokuskan untuk pengemasan produknya.

Penerapan cukai MBDK pada semester II 2025 diperkirakan akan memangkas EPS 2025 emiten konsumer sebesar 0,1%-0,7%

Tren konsumen yang lebih banyak makan di rumah seharusnya terus menguntungkan produsen FMCG makanan dan minuman seperti MYOR.​