Berita Bisnis

Permintaan global turun, ekspor karet Indonesia 2018 turun 10%

Selasa, 30 Oktober 2018 | 11:38 WIB
Permintaan global turun, ekspor karet Indonesia 2018 turun 10%

ILUSTRASI. Petani menyadap getah karet

Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Yuwono triatmojo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketidakpastian ekonomi global menurunkan permintaan karet di pasar dunia. Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) memproyeksikan tahun ini ekspor karet SIR 20 atau crumb rubber turun 10%, dibandingkan dengan tahun 2017 yang sebanyak 2,7 juta ton.

Masa suram industri karet telah terjadi dalam satu dekade terakhir, seiring kemerosotan harga. Mengutip Bloomberg, harga karet untuk kontrak teraktif Maret 2019 di Tokyo Commodity Exchange (Tocom) ditutup anjlok sebesar 2,86% dalam lima hari berturut-turut ke level JP¥ 160,20 per kilogram (kg). Pada perdagangan Senin (29/10) ditutup naik ke level JP¥ 164,90 per kg.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru