ILUSTRASI. Tumpukan tembaga lembaran di pabrik La Escondida, dekat Antofagasta, Chili, (31/32008). REUTERS/Ivan Alvarado/File Photo
Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Tedy Gumilar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga tembaga menyentuh level tertinggi. Kenaikan harga ini didorong katalis positif penggelontoran stimulus bank sentral global serta indikasi pemulihan ekonomi China. Senin (13/7), harga tembaga di London Metal Exchange mencapai harga tertinggi dengan naik 2,48% menjadi seharga US$ 6.571 per metrik ton.
Analis Central Capital Futures Wahyu Tribowo Laksono mengatakan, harga tembaga bergerak dalam tren naik karena permintaan tembaga kembali muncul setelah ekonomi China mulai menunjukkan perbaikan. Pasokan tembaga yang berkurang juga menambah sentimen positif bagi harga tembaga.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.