KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank kecil menyusun strategi menghadapi persaingan yang kian sengit. Salah satu cara paling ampuh yaitu dengan mengembangkan teknologi alias perbankan digital guna memfasilitasi kebutuhan nasabah sekaligus menghemat biaya operasional.
Ambil contoh, Bank Woori Saudara yang sudah menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 140 miliar tahun ini. Direktur Bank Woori Saudara I Made Mudiastra mengatakan, dari jumlah tersebut separuhnya atau Rp 60 miliar akan dialokasikan untuk pengembangan teknologi informasi (TI).
Bank Woori bakal mengembangkan aplikasi pembukaan rekening tanpa harus ke kantor. Langkah ini dilakukan sekaligus sebagai strategi menggenjot pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK).
Maklum saja, tahun lalu DPK Bank Woori Saudara menurun 9,09% secara year on year (yoy) dari Rp 16,93 triliun menjadi Rp 15,39 triliun. Tahun ini, pihaknya menargetkan perolehan DPK bisa terkerek naik hingga 10% dengan pengembangan digital sebagai salah satu strategi.
Nantinya, nasabah tidak perlu lagi datang ke bank, nanti petugas bank yang mendatangi. "Kami juga sudah menandatangani kerjasama dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) di bulan Februari 2019 kemarin (untuk kebutuhan pendataan)," ujarnya, Kamis (28/3).
Bank Woori Saudara juga berusaha menjalin kerjasama dengan beberapa tekfin raksasa seperti OVO untuk memperkaya layanan mobile banking.
Bank Mayora juga akan lebih aktif mendorong perbankan digital. Namun, Direktur Utama Bank Mayora Irfanto Oeij mengungkap kalau anggaran yang digelontorkan untuk TI di tahun ini tidak terlalu besar, yakni hanya di bawah Rp 30 miliar. "Biaya yang disediakan hanya untuk melanjutkan yang sudah dilakukan di tahun sebelumnya," tutur Irfan, Jumat (29/3).
Tahun ini, Bank Mayora akan meluncurkan internet banking untuk nasabah konsumer dan mobile banking di bulan April 2019. Selain itu, inovasi lain seperti alat pembayaran, payment point juga akan dikeluarkan oleh Bank Mayora di tahun 2019.
Setali tiga uang, Direktur Operasi dan TI PT Bank Sahabat Sampoerna Liliana Veronica bilang bakal melanjutkan pengembangan aplikasi pinjaman berbasis web bertajuk PDaja.com yang diluncurkan akhir tahun lalu. Selain itu luncurkan aplikasi mobile banking tabungan.