KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Invasi Rusia ke Ukraina menyebabkan banyak perusahaan global harus menunda beberapa kesepakatan bisnis. Setidaknya, ada 100 perusahaan di seluruh dunia menunda atau menarik kesepakatan yang nilainya lebih dari
US$ 45 miliar sejak Rusia menyerang Ukraina.
Penundaan termasuk penawaran umum perdana, obligasi atau pinjaman dan akuisisi. Kesepakatan pasar modal di Amerika Serikat (AS) yang paling terpukul oleh volatilitas global pada kuartal pertama 2022. Sejumlah perusahaan menunda pencatatan, sementara pasar utang Jepang dan Eropa juga mengalami penundaan.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan