KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) menutup wahana publik menyusul adanya kenaikan kasus positif Covid-19 di wilayah DKI Jakarta. Untuk itu, Ancol menaksir kinerja bergerak dalam mode bertahan alias survival.
Manajemen PJAA menempuh strategi konservatif di segala lini, mulai dari sisi keuangan, operasional hingga investasi. Alhasil, PJAA hanya menyediakan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) untuk pembayaran kewajiban yang jatuh tempo pada tahun ini.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan