Asia Tenggara Menjadi Tempat Investasi Terfavorit di Tahun 2019

Selasa, 15 Januari 2019 | 21:38 WIB
Asia Tenggara Menjadi Tempat Investasi Terfavorit di Tahun 2019
[]
Reporter: Yuwono Triatmodjo | Editor: Yuwono Triatmodjo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebuah jajak pendapat pada Asian Financial Forum yang dihelat awal pekan ini menyebutkan, Asia Tenggara sebagai tujuan investasi terbaik di tahun 2019. Sebanyak 39% responden pada acara diskusi panel bertajuk "Global Investment in New Economny" yang berlangsung di Hong Kong itu, menjagokan Asia Tenggara.

Adapun sebanyak 35% responden lainnya, memprediksi China sebagai tujuan investasi terbaik tahun ini. Sementara 16% respon lainnya memilih Amerika Serikat.

Sebagai perbandingan, seperti diberitakan South China Morning Post, Selasa (15/1), tahun lalu sebanyak 55% responden menjagokan China sebagai tempat investasi terbaik 2018.

Pemilihan Asia Tenggara tentu ada dasarnya dan terkait dengan perang dagang antara China-Amerika Serikat. Dari konflik kedua negara tersebut, Vietnam dinilai akan mendapat berkah dari relokasi industri asal China.

Dari hasil survei PricewaterhouseCoopers (PwC), Vietnam menjadi negara terfavorit bagi banyak Chief Executive Officer (CEO) dunia dalam hal penempatan investasi di kawasan Asia Tenggara. "Selama dua tahun berturut-turut, Vietnam menduduki peringkat teratas," kata Raymond Chao, Chairman PwC untuk wilayah Asia Pasifik dan China, seperti dikutip South China Morning Post.

Sekadar catatan, pada tahun 2017 investasi langsung ke ASEAN mengukir rekor baru di level US$ 137 miliar dari sebelumnya US$ 123 miliar pada tahun 2016. Tiga negara yang terdiri dari Vietnam, Indonesia dan Singapura, menyumbang 72% dari arus masuk investasi asing langsung tersebut.

Bagikan

Berita Terbaru

Melihat Potensi Rebound Saham Blue Chip di Sisa Tahun 2025
| Minggu, 14 Desember 2025 | 17:29 WIB

Melihat Potensi Rebound Saham Blue Chip di Sisa Tahun 2025

Analis menyebut bahwa KLBF turut memiliki peluang rebound sebab sisi kinerja keuangan, pertumbuhan operating income dan net income masih positif.

Partisipasi Investor Milenial dan Gen Z di Pasar Saham Makin Semarak
| Minggu, 14 Desember 2025 | 10:04 WIB

Partisipasi Investor Milenial dan Gen Z di Pasar Saham Makin Semarak

Reli IHSG yang beberapa kali menembus rekor tertinggi, tak lepas dari meningkatnya aktivitas investor ritel, termasuk dari kelompok usia muda

Jantra Grupo (KAQI) Genjot Ekspansi Usai Raih Dana IPO
| Minggu, 14 Desember 2025 | 09:59 WIB

Jantra Grupo (KAQI) Genjot Ekspansi Usai Raih Dana IPO

Sebagian besar dana IPO terserap untuk belanja modal atau capital expenditure (capex) untuk pembangunan infrastruktur fisik. 

BEI Siapkan Pemberlakuan Periode Non Cancellation
| Minggu, 14 Desember 2025 | 09:43 WIB

BEI Siapkan Pemberlakuan Periode Non Cancellation

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menerapkan periode non-cancellation pada sesi pra-pembukaan dan pra-penutupan mulai 15 Desember 2025

Berkah Kenaikan Trafik Data Telekomunikasi
| Minggu, 14 Desember 2025 | 09:39 WIB

Berkah Kenaikan Trafik Data Telekomunikasi

Meskipun trafik data naik, emiten sektor telekomunikasih masih dibayangi persaingan harga yang ketat

IHSG Pekan Ini Tembus Rekor Baru, Waspada Sentimen Global
| Minggu, 14 Desember 2025 | 06:00 WIB

IHSG Pekan Ini Tembus Rekor Baru, Waspada Sentimen Global

IHSG mengakumulasi kenaikan 0,32% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 22,33%.

Animo Investor Saham
| Minggu, 14 Desember 2025 | 05:50 WIB

Animo Investor Saham

​Kenaikan IHSG terdorong oleh peningkatan investor pasar modal di dalam negeri yang semakin melek berinvestasi saham.

Keandalan Menara MTEL Diuji Bencana Sumatera
| Minggu, 14 Desember 2025 | 05:35 WIB

Keandalan Menara MTEL Diuji Bencana Sumatera

Banjir dan longsor membuat layanan telekomunikasi di sejumlah wilayah Sumatera lumpuh. Dalam situasi ini, keandalan peru

Memutar Roda Bisnis yang Terhuyung di Pulau Andalas
| Minggu, 14 Desember 2025 | 05:10 WIB

Memutar Roda Bisnis yang Terhuyung di Pulau Andalas

Banjir dan longsor yang melanda Sumatera akhir November bukan hanya merenggut ratusan nyawa, tapi bikin meriang perdagangan.

 
Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak
| Sabtu, 13 Desember 2025 | 10:11 WIB

Transaksi Pembayaran Lewat QRIS Semakin Semarak

BI menargetkan volume transaksi QRIS tahun 2025 mencapai 15,37 miliar atau melonjak 146,4% secara tahunan dengan nilai Rp 1.486,8 triliun 

INDEKS BERITA

Terpopuler