Awas!! Eskalasi Konflik di Timur Tengah Bisa Mengusik Cadangan Devisa Indonesia

Senin, 07 Oktober 2024 | 05:02 WIB
Awas!! Eskalasi Konflik di Timur Tengah Bisa Mengusik Cadangan Devisa Indonesia
[ILUSTRASI. Petugas merapihkan dan mencatat uang asing dolar Amerika Serikat (US$) di Pooling Center, Bank Mandiri, Jakarta, Senin (8/7/2024). Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2024 tercatat sebesar 140,2 miliar US$, meningkat dibandingkan akhir Mei 2024 sebesar 139,0 miliar US$. Kenaikan posisi cadangan devisa tersebut dipengaruhi oleh?penerimaan pajak dan jasa serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/08/07/2024]
Reporter: Siti Masitoh | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Cadangan devisa Indonesia pada September tahun ini diprediksikan meningkat. Estimasi tersebut sejalan dengan tren nilai tukar rupiah yang menguat terhadap dolar AS selama September dibandingkan bulan sebelumnya.

Chief Economist Bank Syariah Indonesia (BSI) Banjaran Surya Indrastomo memproyeksikan cadangan devisa Indonesia pada September 2024 menguat di atas US$ 150 miliar. Jumlah tersebut tetap terjaga dibandingkan posisi Agustus 2024 yang sebesar US$ 150,24 miliar.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

MD Entertainment (FILM) Cermati Kebijakan Tarif Amerika Serikat
| Jumat, 09 Mei 2025 | 05:10 WIB

MD Entertainment (FILM) Cermati Kebijakan Tarif Amerika Serikat

Wacana kebijakan tersebut masih belum final, MD Entertainment mengaku terus mengikuti perkembangan kebijakan tersebut

Kinerja Kuartal I-2025 Belum Keren, Astra (ASII) Tetap Menyebar Dividen
| Jumat, 09 Mei 2025 | 05:10 WIB

Kinerja Kuartal I-2025 Belum Keren, Astra (ASII) Tetap Menyebar Dividen

Meski kinerja kuartal I-2025 turun, PT Astra International Tbk (ASII) tetap menyebar dividen tunai Rp 16,4 triliun​ untuk tahun buku 2024. 

Penyaluran BBM Bersubsidi Masih Sesuai Target
| Jumat, 09 Mei 2025 | 05:10 WIB

Penyaluran BBM Bersubsidi Masih Sesuai Target

Hingga akhir Maret tahun ini, penyaluran BBM subsidi jenis Pertalite mencapai 6,84 juta kiloliter (kl) atau 21,9% dari kuota di sepanjang 2025

Beban Operasional Menjadi Pemberat United Tractors Tbk (UNTR)
| Jumat, 09 Mei 2025 | 05:00 WIB

Beban Operasional Menjadi Pemberat United Tractors Tbk (UNTR)

Diversifikasi pertambangan komoditas mineral menjadi pendukung kinerja PT United Tractors Tbk (UNTR) 

Kala Sang Anak Usaha Bank Sulit Menopang Hidup Induk
| Jumat, 09 Mei 2025 | 05:00 WIB

Kala Sang Anak Usaha Bank Sulit Menopang Hidup Induk

Menilik kinerja dan kontribusi anak usaha terhadap total kinerja konsolidasi perbankan yang tumbuh moderat. 

 Terjerembab Harga  Saat Permintaan Ambruk
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:55 WIB

Terjerembab Harga Saat Permintaan Ambruk

Pemerintah diminta untuk membuat keseimbangan antara produksi dan permintaan nikel agar tidak menekan harga semakin turun

LPEI Terus Perkuat Mitigasi Risiko
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:55 WIB

LPEI Terus Perkuat Mitigasi Risiko

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) alias Indonesia Eximbank terus melanjutkan transformasi bisnis. 

Pemerintah Bentuk Satgas Pemberantas Premanisme
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:45 WIB

Pemerintah Bentuk Satgas Pemberantas Premanisme

Salah satu tugas satgas di antaranya penegakan aturan terkait organisasi masyarakat (ormas) yang mengganggu investasi

Cisarua Mountain Dairy (CMRY) Jaga Stabilisasi Harga Jual
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:35 WIB

Cisarua Mountain Dairy (CMRY) Jaga Stabilisasi Harga Jual

CMRY menghadapi tantangan tan kenaikan kakao dan fluktuasi harga susu yang merupakan bahan baku utama.

Bancassurance Masih Dibayangi Ketidakpastian Pasar
| Jumat, 09 Mei 2025 | 04:35 WIB

Bancassurance Masih Dibayangi Ketidakpastian Pasar

Industri asuransi jiwa masih menghadapi tantangan untuk menggenjot penjualan produk asuransi lewat kanal bancassurance. 

INDEKS BERITA

Terpopuler