ILUSTRASI. Berbagai jenis minuman dalam kemasan di etalase sebuah hipermarket di Tangerang Selatan, Senin (30/3). Para pelaku industri kemasan berharap ada pembebasan segala bea masuk untuk bahan baku kemasan karena kondisinya belum tercukupi oleh pasokan dalam nege
Reporter: Agung Hidayat, Arfyana Citra Rahayu | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen kemasan segera menaikkan harga jual produk. Hal ini akibat harga bahan baku yang semakin mahal dan sulit dicari. Pasokan bahan baku terkendala oleh penyebaran virus corona (Covid-19) yang menyebabkan sejumlah negara melakukan isolasi atau lockdown.
PT Yanaprima Hastapersada Tbk akan menaikkan harga jual kemasan hingga 4%-5% dari harga awal. Rinawati, Direktur PT Yanaprima Hastapersada Tbk (YPAS) menyatakan, biaya produksi meningkat seiring kenaikan harga bahan baku impor akibat pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.