Bank Dunia Pangkas Prospek Pertumbuhan Ekonomi Besar, Utang dan Ketimpangan Tinggi
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pada Hari Selasa (11/1), Bank Dunia memangkas prospek pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat, Kawasan Euro dan China. Lembaga itu juga memperingatkan bahwa tingkat utang yang tinggi, peningkatan ketimpangan pendapatan dan Varian Omicron mengancam pemulihan ekonomi di negara-negara berkembang. Rentetan efek pandemi Covid-19, berpotensi meninggalkan bekas luka yang bertahan lama.
Bank Dunia menyebut pertumbuhan global diperkirakan akan melambat secara nyata dari 5,5% tahun lalu menjadi 4,1% pada 2022 dan turun lebih jauh menjadi 3,2% pada 2023. Penyebabnya permintaan yang terpendam menghilang serta pemerintah-pemerintah melepaskan dukungan fiskal dan moneter besar-besaran yang diberikan di awal pandemi.
