KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah menguatnya tren pengembangan energi hijau, ternyata Indonesia masih mengandalkan energi berbasis fosil untuk menggerakkan pembangkit listrik hingga sewindu ke depan.
Berdasarkan draf Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) periode 2020-2029 yang diperoleh KONTAN, porsi energi dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) atau berbahan bakar batubara pada 2029 akan meningkat hingga mencapai 65%.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.