ILUSTRASI. Loket DPLK di Kantor BNI
Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri, Tendi Mahadi | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) terus berusaha mengurangi ketergantungan pasar saham dari dana asing. BEI berniat menggiring dana pensiun (dapen) menambah investasi di portofolio saham.
Duit dapen di Indonesia mencapai Rp 250 triliun. "Tapi, hanya sekitar 12% yang dikelola untuk pasar modal," ujar Hasan Fauzi, Direktur Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (11/1). Padahal, dapen di sejumlah negara menjadi salah satu punggung pasar modalnya. Tak jarang, porsinya melebihi 50%.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.