KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mulai mengantisipasi dampak kebijakan moneter yang bakal dilakukan oleh The Fed yang diprediksi bakal melakukan serangkaian pengetatan kebijakan moneter mulai tahun depan.
Kebijakan ketat The Fed ini sebagai imbas dari laju inflasi Amerika Serikat yang diluar ekspektasi pasar dan berlanjutnya volatilitas imbal hasil surat utang US treasury bond. Yang jadi kekhawatiran BI adalah, The Fed merespon kondisi dengan mengerek suku bunga acuan awal 2022.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.