Biar Kinerja Seksi, BNI Siapkan Aksi Korporasi

Kamis, 05 Desember 2024 | 06:25 WIB
 Biar Kinerja Seksi, BNI Siapkan Aksi Korporasi
[ILUSTRASI. (Kiri-kanan) Direktur David Pirzada PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), Wakil Direktur Utama BBNI Putrama Wahju Setyawan, Direktur Utama BBNI Royke Tumilaar, Direktur BBNI Novita Widya Anggraini dan Direktur BBNI Agung Prabowo berbincang usai konfrensi pers Paparan Kinerja Kuartal III 2024 BBNI di Jakarta (25/10/2024). BBNI mencatat kinerja keuangan yang solid pada kuartal III-2024, didorong oleh perbaikan pendapatan bunga bersih dan pendapatan non bunga. Laba bersih BBNI untuk periode sembilan bulan yang berakhir September 2024 mencapai Rp 16,3 triliun didorong oleh pulihnya pendapatan operasional dan kualitas aset yang terjaga dengan baik. KONTAN/Hendra Suhara]
Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) fokus melakukan upaya transformasi dalam beberapa tahun terakhir. Transformasi digelar demi mendorong daya saing dan mendongkrak kinerja keuangan yang masih tertinggal dari bank BUMN lain.

Sejak awal tahun hingga Oktober, BNI mencetak laba bersih sebesar Rp 18,07 triliun, tumbuh 4,28% secara tahunan. Laju pertumbuhan laba tersebut naik dibanding periode sembilan bulan pertama, yang cuma naik 3,5%

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Rata-Rata UMP Meningkat Rp 200.000 pada 2025
| Selasa, 10 Desember 2024 | 07:15 WIB

Rata-Rata UMP Meningkat Rp 200.000 pada 2025

Pemerintah bakal menyiapkan kebijakan khusus bagi perusahaan yang tidak mampu menerapkan UMP tahun 2025.

Pemerintah dan DPR Belum Putuskan Biaya Haji 2025
| Selasa, 10 Desember 2024 | 07:10 WIB

Pemerintah dan DPR Belum Putuskan Biaya Haji 2025

Pemerintah bersama DPR bakal membahas biaya haji tahun 2025 mulai minggu depan untuk bisa memastikan besaran biaya haji.

Impor Pangan untuk Konsumsi Disetop
| Selasa, 10 Desember 2024 | 07:00 WIB

Impor Pangan untuk Konsumsi Disetop

Pemerintah juga mengurangi impor komoditas pangan yang ditujukan untuk kebutuhan kalangan industri nasional.

Segudang Lembaga Perlu Dibentuk Demi Bullion Bank
| Selasa, 10 Desember 2024 | 06:30 WIB

Segudang Lembaga Perlu Dibentuk Demi Bullion Bank

Meski OJK sudah menerbitkan aturan bullion bank lewat POJK 17/ 2024, namun masih ada kekosongan lembaga dalam ekosistem pengembangannya.

Hidupkan IKN Nusantara dengan Tambahan Anggaran
| Selasa, 10 Desember 2024 | 06:15 WIB

Hidupkan IKN Nusantara dengan Tambahan Anggaran

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) bakal meminta tambahan anggaran untuk keberlanjutan proyek IKN Nusantara.

Fintech Atur Strategi Kikis Kredit Macet
| Selasa, 10 Desember 2024 | 06:10 WIB

Fintech Atur Strategi Kikis Kredit Macet

Sejumlah fintech peer to peer lending menekan angka pinjaman bermasalah menjelang akhir tahun ini di tengah ekonomi yang masih cukup berat. 

Butuh Langkah Besar
| Selasa, 10 Desember 2024 | 06:08 WIB

Butuh Langkah Besar

Tahun depan, BMKG memprediksikan, suhu di Indonesia makin panas lantaran meningkat 0,3°C-0,6°C pada Mei hingga Juli 2025.

Siloam Hospitals Berusaha Tingkatkan Layanan Semua Segmen
| Selasa, 10 Desember 2024 | 06:00 WIB

Siloam Hospitals Berusaha Tingkatkan Layanan Semua Segmen

PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) meluncurkan rencana strategis untuk menggenjot kinerja ke depan.

Tren IHSG Menghijau, Asing Net Buy Lagi, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini
| Selasa, 10 Desember 2024 | 05:58 WIB

Tren IHSG Menghijau, Asing Net Buy Lagi, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada Senin (9/12), asing mencatat net buy sebesar Rp 296,35 miliar, setelah sebelumnya pada Jumat net sell Rp 170,35 miliar.

Reksadana Pendapatan Tetap Masih Akan Diminati di 2025
| Selasa, 10 Desember 2024 | 05:13 WIB

Reksadana Pendapatan Tetap Masih Akan Diminati di 2025

Return reksadana pasar uang dan reksadana pendapatan tetap  tinggi, didorong faktor ketidakpastian kondisi global sepanjang tahun ini

INDEKS BERITA

Terpopuler