Bisnis Cloud Global Terus Bertumbuh

Senin, 07 Februari 2022 | 05:30 WIB
Bisnis Cloud Global Terus Bertumbuh
[]
Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Lamgiat Siringoringo

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Bisnis komputasi awan (cloud) global semakin cerah. Pasar infrastruktur cloud secara global berhasil mencetak pertumbuhan pada tahun 2021.
Sepanjang tahun lalu bisnis infrastruktur cloud bertambah sekitar US$ 50 miliar, menjadi sekitar US$ 178 miliar.

Berdasarkan data Synergy Research, penambahan tersebut setara dengan pertumbuhan sekitar 36% secara tahunan di kuartal terakhir 2021.
Nah, untuk tiga besar perusahaan global masih dikuasai oleh Amazon, Microsoft dan Google. Bisnis ketiganya terus tumbuh pada tingkat yang luar biasa. Mereka mengambil keuntungan dari pertumbuhan tersebut dengan kekuatan pasar mereka. Microsoft dan Google tumbuh lebih cepat pada tingkat yang sama, sekitar 45%
untuk kuartal ini. Sementara Amazon tumbuh hanya di bawah 40%.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

PP Belum Terbit, Peralihan Pengawasan Aset Kripto dari Bappebti ke OJK Terancam Molor
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 09:21 WIB

PP Belum Terbit, Peralihan Pengawasan Aset Kripto dari Bappebti ke OJK Terancam Molor

Peraturan Pemerintah (PP) yang akan mengatur peralihan pengawasan dari Bappebti ke OJK, sebagai peraturan pelaksana UU P2SK, belum disahkan.

Ambruk Menjelang Akhir Tahun 2024, Harga Bitcoin Masih Berpotensi Menguat Awal 2025
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 08:57 WIB

Ambruk Menjelang Akhir Tahun 2024, Harga Bitcoin Masih Berpotensi Menguat Awal 2025

Katalis positif bagi bitcoin antara lain, kebijakan pro kripto Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump.

Saham Emiten Energi Masih Paling Seksi
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 08:55 WIB

Saham Emiten Energi Masih Paling Seksi

Di sepanjang tahun 2024, kinerja saham-saham sektor energi mengungguli saham emiten di sektor lainnya.

Pendapatan PLN Bisa Susut Rp 10 Triliun Gara-Gara Diskon 50% Tarif Listrik
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 08:34 WIB

Pendapatan PLN Bisa Susut Rp 10 Triliun Gara-Gara Diskon 50% Tarif Listrik

PLN memastikan diskon tarif listrik 50% akan diterima 81,4 juta pelanggan dengan daya 2.200 volt ampere (VA) ke bawah dan tepat sasaran.

BUMN Karya dan Angkutan Masuk Daftar Merger
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 08:31 WIB

BUMN Karya dan Angkutan Masuk Daftar Merger

Merger Pelni dan ASDP Indonesia Ferry dengan Pelindo telah mendapatkan restu dari Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi.

Momentum Natal dan Tahun Baru, Emiten Unggas Bisa Tancap Gas
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 08:15 WIB

Momentum Natal dan Tahun Baru, Emiten Unggas Bisa Tancap Gas

Emiten unggas masih memiliki prospek positif. Salah satunya dari program makan bergizi gratis. Program ini juga bisa meningkatkan, DOC dan LB.

Ekspansi Kredit Korporasi Bakal Melandai Tahun Depan
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 08:13 WIB

Ekspansi Kredit Korporasi Bakal Melandai Tahun Depan

Para bankir dan analis melihat prospek kredit korporasi tahun depan tidak akan semoncer tahun 2024 ini​

PPN Naik Jadi 12%, Bikin Emiten Rumah Sakit Jadi Meriang
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 08:03 WIB

PPN Naik Jadi 12%, Bikin Emiten Rumah Sakit Jadi Meriang

Mayoritas pasien cenderung menilai, standar kesehatan di Malaysia dan Singapura lebih tinggi dibandingkan Indonesia. 

Realisasi Dana Desa Mencapai 99% dari Pagu
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 07:12 WIB

Realisasi Dana Desa Mencapai 99% dari Pagu

Kementerian Keuangan telah merealisasikan anggaran dana desa sebesar Rp 70,70 triliun hingga 19 Desember 2024

Kejagung Banding atas Putusan Harvey Moeis
| Sabtu, 28 Desember 2024 | 07:08 WIB

Kejagung Banding atas Putusan Harvey Moeis

Alasan menyatakan banding terhadap lima terdakwa karena putusan pengadilan masih belum memenuhi rasa keadilan masyarakat

INDEKS BERITA

Terpopuler