Pasar modal Indonesia memasuki fase genting. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus merosot diikuti tipisnya transaksi. Aksi korporasi dan penggalangan dana di pasar modal juga makin sepi.
Pada penutupan perdagangan saham Kamis (21/11/2024), IHSG turun 0,55% menjadi 7.140,91. Indeks saham -7,46% sebulan terakhir dan -1,81% dihitung dari awal tahun. Rata-rata transaksi harian stagnan kurang dari Rp 10 triliun. Bandingkan dengan transaksi bursa India yang mencapai Rp 120 triliun sehari, sementara bursa China lebih dari Rp 2.000 triliun per hari.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.