Cadangan Devisa Surplus, IHSG Hari Ini Menanjak ke 6.308,95

Jumat, 06 September 2019 | 22:06 WIB
Cadangan Devisa Surplus, IHSG Hari Ini Menanjak ke 6.308,95
[ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia]
Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHSG hari ini (6/9) kembali melanjutkan penguatan. Di akhir perdagangan pekan pertama September, indeks saham menguat tipis 2,14 poin atau 0,03% ke 6.308,95.

"IHSG dalam sepekan terkoreksi namun di akhir pekan mulai menguat, seiring dengan isu pemotongan suku bunga dan data cadangan devisa yang surplus," kata Chris Apriliony, Analis Jasa Utama Capital, kepada Kontan.co.id.

Baca Juga: IHSG Hari Ini Ditutup Menguat Tipis ke 6.308,95

Jumat (6/9), Bank Indonesia (BI) melaporkan cadangan devisa sebesar US$ 126,44 miliar pada Agustus 2019. Angka ini meningkat 0,43% dari bulan sebelumnya di US$ 125,9 miliar.

Analis Panin Sekuritas William Hartanto menambahkan, jelang akhir pekan beberapa data global yang mulai membaik membuat pasar kembali menguat. Tapi karena dalam dua hari di awal pekan ini IHSG melemah, penguatan dalam tiga hari ternyata tak mampu mengerek IHSG di akhir pekan ini.

Dalam perdagangan hari ini, sebanyak 211 saham naik, 193 saham turun, dan 150 saham tak bergerak. Sebanyak enam sektor saham naik, sedangkan empat sektor lainnya turun.

Baca Juga: IHSG menguat ke 6.324 pada akhir perdagangan sesi I, hari ini (6/9)

Sektor-sektor dengan kenaikan terbesar adalah sektor industri dasar yang naik 1,71%, sektor pertambangan naik 0,83%, dan sektor aneka industri yang naik 0,62%.

Sedangkan sektor-sektor dengan penurunan terdalam adalah sektor konstruksi yang turun 1,78%, sektor infrastruktur melorot 1,41%, dan sektor perkebunan turun 0,60%.

Total volume perdagangan saham di bursa mencapai 14,58 miliar saham dengan total nilai Rp 8,68 triliun.

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

1. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) (7,5%)
2. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) (5,95%)
3. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) (5,26%)

Baca Juga: IHSG menguat 0,39% di awal perdagangan hari ini (6/9)

Top losers LQ45 hari ini adalah:

1. PT XL Axiata Tbk (EXCL) (-7,10%)
2. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) (-2,75%)
3. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) (-2,55%)

Investor asing membukukan penjualan bersih Rp 353,93 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 168,6 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 110,7 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 48,3 miliar.

Bagikan

Berita Terbaru

Tunggu Lima Tahun, Eks Pegawai Jadi Konsultan Pajak
| Rabu, 26 November 2025 | 08:22 WIB

Tunggu Lima Tahun, Eks Pegawai Jadi Konsultan Pajak

Dirjen Pajak Bimo Wijayanto mengungkapkan rencananya untuk memperketat syarat bagi mantan pegawai pajak untuk menjadi konsultan pajak

Bea Cukai Bakal Pangkas Kuota Kawasan Berikat
| Rabu, 26 November 2025 | 08:17 WIB

Bea Cukai Bakal Pangkas Kuota Kawasan Berikat

Ditjen Bea dan Cukai bakal memangkas kuota hasil produksi kawasan berikat yang didistribusikan ke pasar domestik

Akhir November, Belanja Masyarakat Naik
| Rabu, 26 November 2025 | 08:10 WIB

Akhir November, Belanja Masyarakat Naik

Mandiri Spending Index (MSI) per 16 November 2025, yang naik 1,5% dibanding minggu sebelumnya ke level 312,8

PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) Kejar Target Home Passed Via Akuisisi LINK
| Rabu, 26 November 2025 | 07:53 WIB

PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) Kejar Target Home Passed Via Akuisisi LINK

Keberhasilan Akuisisi LINK dan peluncuran FWA IRA jadi kunci pertumbuhan bisnis PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI).

Wajib Pajak Masih Nakal, Kebocoran Menganga
| Rabu, 26 November 2025 | 07:51 WIB

Wajib Pajak Masih Nakal, Kebocoran Menganga

Ditjen Pajak menemukan dugaan praktik underinvoicing yang dilakukan 463 wajib pajak                 

Menguak Labirin Korupsi Pajak
| Rabu, 26 November 2025 | 07:10 WIB

Menguak Labirin Korupsi Pajak

Publik saat ini tengah menantikan langkah tegas Kejaksaan Agung dalam memberantas korupsi sektor pajak.​

Pembunuh UMKM
| Rabu, 26 November 2025 | 07:00 WIB

Pembunuh UMKM

Jaringan ritel modern kerap dituding sebagai pembunuh bisnis UMKM dan ditakutkan bisa menjalar ke Kopdes yang bermain di gerai ritel.

Pemangkasan Bunga  Menyetir Arah Rupiah
| Rabu, 26 November 2025 | 06:45 WIB

Pemangkasan Bunga Menyetir Arah Rupiah

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot menguat 0,25% secara harian ke Rp 16.657 per dolar AS. 

Pasar Fokus Pada Perubahan Kebijakan Pemerintah, Simak Rekomendasi Saham Hari ini
| Rabu, 26 November 2025 | 06:45 WIB

Pasar Fokus Pada Perubahan Kebijakan Pemerintah, Simak Rekomendasi Saham Hari ini

Ada pergeseran fokus dari konsumsi dan ekspor komoditas ke hilirisasi dan peningkatan nilai tambah.​

Aset Kripto Masuk Fase Bearish
| Rabu, 26 November 2025 | 06:30 WIB

Aset Kripto Masuk Fase Bearish

Melansir Coinmarketcap pada Selasa (25/11), harga BTC menyusut 4,85% dalam tujuh hari terakhir menjadi US$ 86.890.

INDEKS BERITA

Terpopuler