Catat, Ada Cum Dividen 3 Emiten di Hari Pertama Perdagangan Bursa Usai Libur Lebaran

Rabu, 19 April 2023 | 16:47 WIB
Catat, Ada Cum Dividen 3 Emiten di Hari Pertama Perdagangan Bursa Usai Libur Lebaran
[ILUSTRASI. Ilustrasi investor menerima dividen dari investasi saham di Bursa Efek Indoneesia (BEI). KONTAN/Lylik Sugiarti]
Reporter: Tedy Gumilar | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah agenda telah digadang emiten begitu libur dan cuti bersama Lebaran Idul Fitri 2023 usai. Salah satunya acara bagi-bagi dividen untuk tahun buku 2022.

Pada hari pertama perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) usai libur lebaran, yakni pada 26 April 2023, ada tiga emiten yang akan memasuki jadwal cum dividen.

Ketiga emiten tersebut adalah PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP), PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) dan PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR).

Divivden mana yang paling menarik untuk dicermati? Simak uraiannya:

NISP

Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang berlangsung 11 April 2023, Bank OCBC NISP bakal membagikan dividen tunai Tahun Buku 2022 sebesar Rp 1,33 triliun kepada para pemegang sahamnya. Ini setara 40% dari laba bersih NISP tahun lalu yang mencapai Rp 3,33 triliun.

Per 31 Maret 2023 jumlah saham beredar NISP mencapai sekitar 22,95 miliar saham. Dus, setiap satu saham akan memperoleh dividen Rp 58 per saham.

OCBC Overseas Investments Pte Ltd sebagai pengendali dan pemegang saham mayoritas NISP akan memperoleh bagian dividen paling besar.

Dengan kepemilikan 19,52 miliar saham setara 85,08%, OCBC Overseas Investments Pte Ltd akan memperoleh jatah sebesar Rp 1,13 triliun.

Sementara investor lain dengan total kepemilikan sekitar 3,42 miliar saham atau 14,92% akan menerima bagian dividen sekitar Rp 198,58 miliar.

Pada perdagangan Selasa (18/4) saham NISP ditutup di Rp 845 per saham. Dus, dividend yield yang ditawarkan NISP mencapai 6,86%.

 

 

Berikut ini jadwal lengkap dividen OCBC NISP:

  • Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 26 April 2023.
  • Cum Dividen di Pasar Tunai : 28 April 2023.
  • Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 27 April 2023.
  • Ex Dividen di Pasar Tunai : 2 Mei 2023.
  • Recording Date : 28 April 2023.
  • Tanggal Pembayaran Dividen : 12 Mei 2023.

Baca Juga: Perdana, Anak Pengendali PT Jaya Swarasa Agung Tbk Lego 2,73% Saham TAYS

AUTO

Total dividen untuk tahun buku 2022 yang dibagikan Astra Otoparts sebesar Rp 530,17 miliar atau sekitar 40% dari laba bersih tahun 2022 yang sebesar Rp 1,32 triliun. Ini artinya, setiap satu saham melekat hak untuk mendapatkan dividen Rp 110 setiap saham. 

Pada 24 Oktober 2022 Astra Otoparts telah membayarkan dividen interim sebesar Rp 106,03 miliar atau sebesar Rp 22 per saham. 

Nah, berdasar RUPST yang berlangsung 11 April 2023, AUTO akan kembali membagikan dividen tunai final sebesar Rp 424,13 miliar atau Rp 88 setiap saham.

Pada perdagangan Selasa, 18 April 2023 harga saham AUTO ditutup di Rp 1.900 per saham. Dengan demikian, imbal hasil dividen tunai AUTO sekitar 4,63%.

 

 

PT Astra International Tbk (ASII) akan menikmati bagian dividen paling besar lantaran menguasai 80% saham AUTO. Jatah yang diterima ASII sekitar Rp 339,31 miliar.

Sementara sekitar Rp 84,83 miliar lagi akan dinikmati bersama-sama oleh investor publik dengan kepemilikan di bawah 5%.

Berikut ini jadwal lengkap pembayaran dividen AUTO:

  • Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 26 April 2023.
  • Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 27 April 2023.
  • Cum dividen di pasar tunai: 28 April 2023.
  • Ex dividen di pasar tunai: 2 Mei 2023.
  • Recording date: 28 April 2023.
  • Pembayaran dividen: 11 Mei 2023.

Baca Juga: Dari Motor Listrik Sampai Akuisisi Tambang, Inilah Rencana Ekspansi Grup Astra

MKTR

PT Menthobi Karyatama Raya Tbk, emiten yang tergolong pendatang baru di Bursa Efek Indonesia (BEI) juga tak ingin ketinggalan berbagi rejeki ke para pemegang sahamnya.

Dalam RUPST yang berlangsung 12 April 2023 para pemegang saham MKTR sepakat membagikan sebagian laba bersih tahun buku 2022 sebagai dividen tunai.

Dari laba bersih Rp 61,23 miliar, sebanyak Rp 12 miliar diantaranya dibagikan sebagai dividen tunai. Artinya, setiap pemegang satu saham akan memperoleh jatah dividen Rp 1 per saham.

Dus, dividend yield MKTR paling mini dibanding AUTO dan NISP, hanya Rp 0,5 per saham.

 

 

Bagian terbesar dari dividen MKTR, yakni 68,97% atau sekitar Rp 8,28 miliar akan masuk ke kantong pemegang saham pengendalinya; Fuad Hasan Masyhur.

Sekitar 7,82% atau setara Rp 938,40 juta menjadi jatah PT Maktour Bangun Persada. Sisanya, sekitar Rp 2,79 miliar dibagikan ke investor publik.

Baca Juga: Prima Andalan Mandiri (MCOL) Tebar Dividen Rp 2,31 Triliun, Dividend Yield 9,45%

Simak jadwal lengkap dividen MKTR:

  • Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 27 April 2023.
  • Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 28 April 2023.
  • Cum Dividen di Pasar Tunai : 2 Mei 2023.
  • Ex Dividen di Pasar Tunai : 3 Mei 2023.
  • Recording Date : 2 Mei 2023.
  • Tanggal Pembayaran Dividen : 12 Mei 2023.

Bagikan

Berita Terkait

Berita Terbaru

Penjualan Mobil Bekas Masih Tumbuh
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 05:45 WIB

Penjualan Mobil Bekas Masih Tumbuh

Adanya pertumbuhan penjualan mobil bekas setidaknya tergambar dari pembiayaan multifinance yang meningkat.

 Impor Komoditas Energi Butuh Hitungan Pasti
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 05:39 WIB

Impor Komoditas Energi Butuh Hitungan Pasti

Impor LPG, bahan bakar minyak, dan minyak mentah dari AS akan menambah beban fiskal karena jumlah subsidi membengkak

 Dari Finance Terjun ke Properti
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 05:33 WIB

Dari Finance Terjun ke Properti

Perjalanan karier Surina sebagai ahli keuangan hingga menjadi Direktur PT Indonesian Paradise Property Tbk

Indo Tambangraya Megah (ITMG) Ekspansi ke Bisnis PLTS Atap
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:21 WIB

Indo Tambangraya Megah (ITMG) Ekspansi ke Bisnis PLTS Atap

ITMG mengembangkan bisnis EBT melalui anak usahanya, PT ITM Bhinneka Power (IBP) dan PT ITM Energi Utama

Martina Berto (MBTO) Terus Mencari Peluang di Pasar Ekspor
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:21 WIB

Martina Berto (MBTO) Terus Mencari Peluang di Pasar Ekspor

MBTO sudah aktif menjajaki pasar luar negeri sejak 2011 silam, dan terus meningkatkan agresivitas ekspansi mereka.

Nego Trump Lagi Agar Tarif Bisa Nol Persen
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:21 WIB

Nego Trump Lagi Agar Tarif Bisa Nol Persen

Pemerintah ingin CPO hingga kayu manis dikenakan tarif bea masuk Amerika Serikat sebesar nol persen  

Lonjakan DPK Perbankan Tak Cerminkan Pemulihan Ekonomi
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:20 WIB

Lonjakan DPK Perbankan Tak Cerminkan Pemulihan Ekonomi

Di tengah isu likuiditas ketat yang kerap dikeluhkan oleh bankir, secara mengejutkan Dana Pihak Ketiga (DPK) perbankan melesat pada Juni 2025. 

Peminat Insentif Pajak di IKN dan Daerah Mitra Masih Minim
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:20 WIB

Peminat Insentif Pajak di IKN dan Daerah Mitra Masih Minim

DJP sebut belum ada satu pun wajib pajak yang mengajukan tax holiday terkait financial center, pemindahan kantor pusat, serta super tax deduction

Adhi Karya (ADHI) Terus Mengejar Kontrak Baru
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:20 WIB

Adhi Karya (ADHI) Terus Mengejar Kontrak Baru

Mencatat perolehan kontrak baru sebesar Rp 3,5 triliun hingga akhir kuartal kedua tahun ini atau 30 Juni 2025.

Muhammadiyah Menjajaki Beli Saham KB Bank Syariah
| Sabtu, 19 Juli 2025 | 04:15 WIB

Muhammadiyah Menjajaki Beli Saham KB Bank Syariah

Muhammadiyah masih berniat untuk memiliki Bank Umum Syariah (BUS) dan tengah menjajaki membeli KB Bank Syariah.

INDEKS BERITA

Terpopuler