ILUSTRASI. Coca-Cola Co menunda rencana IPO dari unit pembotolan Afrika hingga 2023 karena turbulensi di pasar. REUTERS/Christian Hartmann/File Photo GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD PACKAGE - SEARCH 'BUSINESS WEEK AHEAD JULY 25' FOR ALL IMAGES
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - Coca-Cola Co menyatakan telah menunda rencana penawaran umum perdana (IPO) dari unit pembotolan Afrika hingga 2023 karena turbulensi di pasar. Semula, target flotasi pasar tersebut bernilai sekitar US$ 3 miliar.
Divisi Coca-Cola yang sedianya akan menggelar IPO adalah Coca-Cola Beverages Africa (CCBA). Andaikata terealisasi, penawaran sahamnya akan menjadi flotasi terbesar di Bursa Efek Johannesburg paling tidak sejak 2016 dan bakal menjadi dorongan besar bagi indeks yang lesu.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.