Demi Genjot Laba, Passpod (YELO) Gelar Beragam Ekspansi Bisnis

Jumat, 21 Juni 2019 | 06:30 WIB
Demi Genjot Laba, Passpod (YELO) Gelar Beragam Ekspansi Bisnis
[]
Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Tedy Gumilar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Yelooo Integra Datanet Tbk atau lebih dikenal dengan Passpod optimistis mampu mencetak kinerja bagus pada tahun ini.

Emiten berkode saham YELO di Bursa Efek Indonesia (BEI) itu membidik pendapatan sebesar Rp 57,5 miliar. Jumlah itu meningkat 109,85% dari realisasi pendapatan tahun lalu Rp 27,4 miliar.

Direktur Utama PT Yelooo Integra Datanet Tbk, Hiro Whardana mengatakan, dengan target pendapatan Rp 57,5 miliar, manajemen meyakini mampu mengantongi laba bersih Rp 4,8 miliar. Angka itu 65,51% lebih tinggi daripada laba bersih tahun lalu sebesar Rp 2,9 miliar.

Hiro menyatakan, salah satu penunjang pertumbuhan positif kinerja perusahaan adalah kenaikan pelancong Indonesia ke luar negeri atau outbound traveler. Hal ini tergambar dari data Asosiasi Trevel Agent Indonesia yang memproyeksikan kenaikan wisatawan Indonesia ke luar negeri sebesar 10% dengan jumlah 10,7 juta wisatawan.

Proyeksi optimistis itu juga sejalan dengan ekspansi Yeloo Integra dalam mengembangkan usaha. Untuk mengejar target tahun ini, manajemen YELO menyiapkan beberapa strategi bisnis meliputi penambahan fitur dalam aplikasi, memperluas pemasaran, serta meningkatkan pelayanan bagi konsumen.

"Kami menambah kerjasama dengan pihak travel, berbagai fitur baru serta bundling penyewaan modem. Kami juga menyiapkan tiket atraksi negara tujuan favorit untuk menyambut berbagai momentum liburan pada tahun ini," papar Hiro, Kamis (20/6).

Awal tahun 2019, YELO menggandeng Tokopedia untuk official stores. Selain itu, Yelooo Integra menjadi official partner penjualan tiket untuk event atraksi lokal dari Loket.com. Tak cuma itu, perusahaan ini terus menjalin berbagai kemitraan dengan beberapa maskapai penerbangan dan jasa travel lainnya untuk memperluas jaringan.

Joint venture

Sementara di level mancanegara, YELO mendirikan perusahaan joint venture bersama perusahaan payment WeePay untuk menggarap pasar oubond travel di Filipina. Selanjutnya, untuk pengembangan teknologi, YELO telah menambah fitur baru di aplikasi milik mereka, yakni mobile Passpod seperti asuransi perjalanan, perencanaan perjalanan dan fitur e-commerce di portal Passpod.com.

Kini, YELO juga sedang melakukan beta testing untuk fitur chatbot sebagai layanan virtual assistant guna meningkatkan layanan mereka terhadap konsumen. Nantinya, fitur chatbot ini bisa melayani pelanggan dari proses tanya jawab hingga transaksi di platform Passpod selama tujuh kali 24 jam.

"Dengan berbagai pengembangan fitur, teknologi dan pengembangan bisnis, kami berharap dapat meningkatkan kinerja dan posisi sebagai digital tourist pass terdepan di Indonesia," harap Hiro.

Demi memuluskan rencana bisnis tersebut, Yelooo Integra sudah menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 20 miliar. Adapun alokasi belanja modal ini bersumber dari sisa dana hasil initial public offering (IPO) dan laba ditahan tahun buku 2018.

Bagikan

Berita Terbaru

Perbankan Perkuat Kapasitas dan Keamanan Sistem TI
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 11:11 WIB

Perbankan Perkuat Kapasitas dan Keamanan Sistem TI

Sejumlah bank memastikan layanan digital akan tetap andal dalam melayani nasabah selama momentum Nataru

SUPA Ngegas, Saham Bank Digital Lain Lemas
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 11:09 WIB

SUPA Ngegas, Saham Bank Digital Lain Lemas

Kehadiran PT Super Bank Indonesia Tbk (SUPA) di Bursa Efek Indonesia (BEI) berdampak berbeda bagi saham bank digital lainnya.​

Efek Program MBG ke Ekonomi Terbatas
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 08:09 WIB

Efek Program MBG ke Ekonomi Terbatas

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) belum optimal menggerakkan ekonomi dan menciptakan kerja setelah setahun, kata CSIS, Paramadina, dan CELIOS. 

Sistem Coretax Stabil, Siap untuk Menguji SPT 2026
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 08:07 WIB

Sistem Coretax Stabil, Siap untuk Menguji SPT 2026

Untuk memastikan ketahanan sistem, pemerintah secara rutin melakukan stress test.                          

Konsumsi Dijaga, Ekonomi Tetap Moderat
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 07:48 WIB

Konsumsi Dijaga, Ekonomi Tetap Moderat

Langkah penundaan kenaikan pajak dan cukai bersifat jangka pendek untuk dorong konsumsi.                        

Pasar Kripto Lesu Bikin Trader Banting Setir, Cash is King dan Saham Jadi Pelarian
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 07:40 WIB

Pasar Kripto Lesu Bikin Trader Banting Setir, Cash is King dan Saham Jadi Pelarian

Data OJK menunjukkan transaksi kripto merosot, sementara nilai perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) terus meningkat.

Kaleb Solaiman, CFO Venteny Fortuna Memilih Saham dalam Berinvestasi
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 07:30 WIB

Kaleb Solaiman, CFO Venteny Fortuna Memilih Saham dalam Berinvestasi

Bagi Kaleb Solaiman, Group CFO Venteny Fortuna Tbk, investasi adalah disiplin jangka panjang dan memerlukan riset mendalam

Mendorong Literasi Keuangan Kaum Ibu
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 07:05 WIB

Mendorong Literasi Keuangan Kaum Ibu

Literasi keuangan dari kaum ibu termasuk juga perempuan lainnya bisa melindungi keluarga dari kejahatan finansial.​

Darurat Pengelolaan Sampah
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 07:00 WIB

Darurat Pengelolaan Sampah

Pengelolaan sampah tidak cuma tanggung jawab pusat lewat program PLTSa saja, pemerintah daerah juga wajib mengelola sampah dari hulu.

Abadi Lestari Indonesia (RLCO) Menadah Berkah dari Sarang Walet
| Sabtu, 20 Desember 2025 | 07:00 WIB

Abadi Lestari Indonesia (RLCO) Menadah Berkah dari Sarang Walet

Mengupas profil dan strategi bisnis PT Abadi Lestari Indonesia Tbk (RLCO) setelah mencatatkan saham di BEI 

INDEKS BERITA