KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk (RISE) atau Tanrise Property berupaya merampungkan pembangunan sejumlah proyek properti pada tahun ini. Manajemen RISE menyebutkan, nilai investasi yang dianggarkan untuk proyek-proyek tersebut di kisaran Rp 300 miliar pada tahun 2021.
Direktur Utama PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk, Belinda Natalia bilang, selama pandemi Covid-19 Tanrise Property tetap berkomitmen melahirkan berbagai produk anyar yang memiliki inovasi dan konsep terbaru. Produk itu antara lain TritanHub, proyek yang telah dibangun sejak awal tahun 2021.
TritanHub telah mengantongi izin untuk pergudangan maupun industri, sehingga berbagai jenis usaha seperti repacking, manufaktur dan dropshipping bisa dijalankan di TritanHub.
"Melalui TritanHub, kami dapat mengusung konsep pergudangan baru untuk para milenial dan para UMKM yang ingin memulai usahanya. Hanya dengan cicilan Rp 7 jutaan, mereka sudah bisa memiliki pergudangan TritanHub," ungkap Belinda saat dihubungi KONTAN, Jumat (8/10) pekan lalu.
Selain itu, RISE menggarap apartemen Kyo Society yang mengusung konsep Jepang pertama di Surabaya. Proyek anyar lain dari Tanrise Property ini dalam proses pembangungan yang ditargetkan rampung pada Juli 2024.
Berdasarkan informasi di situs resmi RISE, Kyo Society dirancang dengan luas bangunan sebesar 38.000 meter persegi (m²) dan memiliki 38 lantai yang terbagi dalam lima kategori unit, yakni Mamoru (Tipe Studio), Furusato (Tipe 1BR), Mirai (Tipe 2BR), Ikkou (Tipe Grand studio), dan Rofuto (Tipe Mezzanine unit).
Belinda menyatakan, salah satu produk unggulan Tanrise Property juga ada di segmen premium. Misalnya, ARC100 kondo/kondominium premium yang diklaim merupakan hunian termewah di jantung Kota Surabaya serta VOZA Tower sebagai kantor premium di lokasi yang strategis di wilayah Surabaya.
Sampai saat ini, RISE sudah menyerap 30% dari total dana belanja modal atau capital expenditure (capex) yang dianggarkan pada tahun 2021.
Meskipun sektor properti masih terdampak pandemi Covid-19, manajemen Tanrise Property tetap optimistis bisa membukukan pertumbuhan bisnis yang positif.
RISE menargetkan marketing sales Rp 300 miliar pada tahun ini. "Kami tetap optimistis dan yakin akan mencatat perbaikan dibandingkan tahun lalu," ujar Belinda.
Di semester I-2021, RISE meraih pendapatan Rp 108,54 miliar tumbuh 46,76% year-on-year (yo).