Berita

Diskon Akhir Tahun

Oleh Wahyu Tri Rahmawati - Redaktur Pelaksana
Rabu, 14 Desember 2022 | 08:00 WIB
Diskon Akhir Tahun

Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tanggal 12.12 menjadi berkah bagi investor dan konsumen. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mulai rebound setelah Jumat (9/12) menyentuh level terendah sejak 19 Juli 2022 atau hampir lima bulan terakhir. 

Senin (12/12), IHSG naik setelah turun tujuh hari perdagangan beruntun. Penurunan indeks saham secara berturut-turut ini membuka peluang beli bagi investor. Meski ada investor yang masih buntung akibat penurunan IHSG berhari-hari. 

Aksi borong tak cuma terjadi di pasar saham. E-commerce gencar menawarkan diskon akhir tahun lewat perhelatan belanja online 12.12. Flash sale dan gratis ongkos kirim menjadi promo yang paling ditunggu konsumen.

Kini, konsumen tak cuma belanja online hanya untuk barang tersier.Barang kebutuhan sehari-hari dan sembako pun tak luput dari diskon online yang biasanya terjadi setiap tanggal dan bulan kembar seperti 12.12.

Toko resmi produsen barang konsumen seperti Unilever menawarkan diskon jor-joran yang jauh lebih murah ketimbang toko kelontong bahkan supermarket.

Produsen makanan dan snack Indofood dan Mayora yang punya toko resmi di marketplace juga menawarkan diskon besar. Bahkan, peritel seperti Hypermart dan Alfamidi ikut memeriahkan diskon akhir tahun di marketplace.

Tak cuma konsumen yang meraup untung beli saat diskon. Para pedagang online menimbun barang diskon dari toko resmi alias flagship store untuk kemudian menjualnya lagi secara online ataupun offline.

Untuk meyakinkan pembeli, salah satu toko online menyebutkan bahwa barang yang dijual 100% produk original yang dibeli langsung dari official store. Toko ini menyebut, harga lebih rendah karena produk dibeli pada saat promo.

Toko resmi dan reseller yang menyediakan barang dengan harga bersaing menyebabkan belanja online makin dipilih oleh konsumen. Banyaknya penjual di marketplace membuat konsumen gampang mencari harga terendah untuk produk yang sama, tanpa perlu berjalan dari toko satu ke toko lain. 

Tak heran, Bank Indonesia (BI) meramal transaksi e-commerce akan naik menjadi Rp 572 triliun di tahun 2023 dan Rp 689 triliun di tahun 2024. Sedangkan total transaksi e-commerce tahun ini bisa mencapai Rp 489 triliun.

Mau di pasar saham atau di pasar e-commerce, peluang untuk mendapat cuan selalu ada. Tinggal bagaimana kita menentukan waktu yang tepat untuk membeli.

Terbaru
IHSG
7.087,32
1.11%
-79,50
LQ45
920,31
1.62%
-15,20
USD/IDR
16.177
-0,39
EMAS
1.347.000
0,15%
Terpopuler