Berita Ekonomi

Duh, Burden Sharing Bank Indonesia BI) Bisa Ungkit Inflasi hingga 8,15%

Senin, 20 Juli 2020 | 09:28 WIB
Duh, Burden Sharing Bank Indonesia BI) Bisa Ungkit Inflasi hingga 8,15%

ILUSTRASI. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo

Reporter: Bidara Pink | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembagian beban antara pemerintah dan Bank Indonesia (BI) alias burden sharing dalam mendanai krisis akibat pandemi virus corona atau Covid-19 berpotensi mengerek inflasi. Pasalnya, kebijakan ini akan menyebabkan bertambahnya uang yang beredar di masyarakat.

Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan ekspansi moneter yang dilakukan bank sentral memiliki risiko terhadap inflasi. Kebijakan ini memiliki tenggat waktu atau lag yang lama dan bervariasi.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru