KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan financial technology (fintech) semakin gencar mengincar penyaluran pinjaman di luar Jawa. Beberapa pemain fintech mengaku mengalami peningkatan kontribusi pinjaman untuk di wilayah tersebut.
Sebut saja Kredifazz, yang saat ini memiliki porsi penyaluran di luar Jawa mencapai sebesar 8%. Padahal, anak usaha dari Kredivo ini tahun lalu masih memiliki porsi penyaluran 4% di luar Jawa dari keseluruhan portofolio yang mereka punya.
“Tantangan terbesar dalam penyaluran ini sebenarnya adalah infrastruktur digital dan juga literasi masyarakat tentang produk fintech,” ujar Alie Tan, Chief Executive Officer (CEO) KrediFazz kepada KONTAN, Jumat (20/8).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan