Berita Keuangan

Gagal Bayar Mulai Menghantui Bisnis Fintech Lending

Rabu, 07 Desember 2022 | 04:00 WIB
Gagal Bayar Mulai Menghantui Bisnis Fintech Lending

Reporter: Adrianus Octaviano, Diki Mardiansyah, Yuwono Triatmodjo | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis teknologi digital atau financial technologi (fintech) utamanya peer to peer lending (P2P lending) kembali terantuk masalah yakni gagal bayar.

Terbaru soal aduan investor beranggotakan 128 pihak yang menyebut nasib investasinya di P2P lending TaniFund senilai Rp 14 miliar bermasalah. Sejak medio November 2021, investor mengaku hanya menerima return,  tak lagi  memperoleh pembayaran pokok atau modal. 

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru